Detik-detik Ledakan Keras di Blitar, Dikira Suara Petir, Plafon dan Genteng Rumah Warga Runtuh
Detik-detik ledakan keras di Blitar, warga sempat mengira suara petir, plafon dan genteng rumah langsung runtuh.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
Beruntung, kondisi reruntuhan plafon di ruang televisi Jito tidak terlalu parah.
Ia bersama istri dan anaknya pun selamat dan tak mengalami luka.
"Bangunan rumah saya yang rusak parah berada di bagian belakang. Gentengnya rontok, plafon jebol, dindingnya retak-retak," tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya bernama Abi.
Abi mendengar suara ledakan cukup keras, dari rumahnya yang berjarak sekira 200 meter dari lokasi kejadian.
"Saking kerasnya, suara ledakan seperti berasa di atas rumah saya," terangnya.
Begitu mendengar suara ledakan yang begitu keras, Abi lantas keluar rumah.
Warga lainnya juga sudah ramai keluar rumah untuk mencari sumber ledakan.
"Setelah dicari ternyata sumber ledakan dari rumah Pak Darman," imbuhnya.
Suara ledakan sangat keras juga didengar oleh Ketua RT setempat, Juni Arifin.
"Saya kira suara petir, tapi tidak hujan kok ada suara petir, ternyata ada ledakan dari rumah warga," ujarnya.
Diduga Berasal dari Bahan Petasan
Dikutip dari TribunJatim.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Ivong Bettryanto mengatakan, ledakan keras itu diduga akibat bahan petasan.
Baca juga: Polisi Pastikan Korban Tewas akibat Ledakan di Blitar 4 Orang, Ayah, 2 Anaknya dan Seorang Keponakan
"Ledakan yang terjadi di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok."