Dosen UII yang Dikabarkan Hilang Akhirnya Ditemukan, Terungkap Alasan Ubah Rute Penerbangan ke AS
Sempat dikabarkan hilang, kini dosen UII ditemukan dalam kondisi selamat dan aman.
Penulis: Nuryanti
Editor: Whiesa Daniswara
Fathul Wahid menjelaskan, Rafie mengalihkan rute penerbangan ke Amerika Serikat karena alasan kesehatan.
“UII telah mencermati alasan kondisi kesehatan Mas Rafie yang menjadi penyebab pengalihan rute penerbangan ke Amerika Serikat dan disampaikan melalui penjelasannya di dalam balasan email,” jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat, dilansir TribunJogja.com.
Menurut Fathul, pihaknya juga menerima permohonan maaf dari Rafie kepada rektor dan seluruh sivitas akademika UII atas kegaduhan yang muncul di publik.
Pihak UII, kata dia, mendoakan agar Rafie segera mendapatkan kesehatan yang prima.
“UII akan memberi pendampingan dan dukungan layanan kesehatan bagi Rafie, apabila diperlukan,” lanjut Fathul.
Baca juga: Dosen UII Matikan Semua Alat Komunikasi, Irjen Krishna Murti: Hanya Dia Sama Tuhan yang Tahu
Riwayat Perjalanan Rafie
Dikutip dari TribunJogja.com, riwayat perjalanan luar negeri yang dilakukan Ahmad Munasir Rafie Pratama dimulai pada 23-25 Januari 2023.
Pada tanggal itu, Rafie diundang ke seminar ‘2nd Annual Forum on Global Trends in E-Learning (GTEL): Transforming Lives and Societies for a Better Future’ di Riyadh, Arab Saudi, Hotel Fairmont Riyadh.
Kemudian, Rafie melakukan ibadah umrah setelah dari Riyadh.
Dosen UII itu lalu melakukan kegiatan di Oslo, Norwegia, pada 5-12 Februari 2023.
Pada 11 Februari 2023, Rektor UII mengaku bertemu dengan Rafie di Bandara Oslo, Norwegia, pada malam hari.
Seharusnya, Rafie sampai di Jakarta pada 16 Februari 2023, tapi ia tidak langsung kembali ke Indonesia.
Rute penerbangan kembali yang harus dia tempuh adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta.
Baca juga: Dosen UII Ditemukan di Amerika dalam Keadaan Aman, Keluarga Minta Hentikan Spekulasi
Perjalanan ke Riyadh dilakukan lantaran penerbangannya dibiayai oleh panitia konferensi tahunan tersebut.
Namun, Rafie justru membelokkan penerbangannya ke Boston, Amerika Serikat.
Rafie diketahui masuk ke Boston pada 13 Februari 2023.
Akan tetapi, ia sempat terlacak di Istanbul pada 12 Februari 2023.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Larasati Dyah Utami) (TribunJogja.com/Ardhike Indah)