Insiden HP Terbakar di Dalam Pesawat Lion Air, Penumpang Panik karena Muncul Asap dari Kursi
Penumpang pesawat Lion Air yang sempat mengalami insiden hp terbakar di dalam pesawat tidak semuanya diterbangkan ke Surabaya. Ada yang memilih refund
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nanda Lusiana Saputri
![Insiden HP Terbakar di Dalam Pesawat Lion Air, Penumpang Panik karena Muncul Asap dari Kursi](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/terminal-baru-bandara-el-tari-kupang.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Penerbangan pesawat Lion Air rute Kupang-Surabaya dengan kode penerbangan JT 693 sempat tertunda karena ada insiden handphone penumpang terbakar di dalam pesawat.
Insiden ini terjadi ketika para penumpang telah berada di dalam pesawat dan pesawat bersiap menuju landasan pacu di Bandara El Tari Kupang, Minggu (26/2/2023) sekira pukul 06.00 WITA.
Akibat insiden tersebut, penerbangan akhirnya dilakukan menggunakan pesawat Lion Air lain yang didatangkan dari Denpasar, Bali.
Setelah menunggu cukup lama, sebanyak 138 penumpang bisa diberangkatkan dari Bandara El Tari Kupang pukul 14.20 WITA dan tiba di Bandara Juanda Surabaya pukul 15.21 WIB.
Baca juga: Fakta Pesawat Lion Air Tabrak Garbarata di Merauke: akibat Human Error hingga 7 Kru Jalani Tes Urine
Ada sejumlah penumpang pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT 693 memilih untuk melakukan refund tiket karena waktu tunggu yang terlalu lama.
Salah satu penumpang yang memilih refund tiket, Magdalena Taekomelda mengaku memilih megajukan refund tiket karena masih trauma dengan penerbangan menegangkan yang pernah dialami.
"Saya takut karena sudah dua kali. Pernah karena cuaca buruk lagi," ujarnya, Minggu, dikutip dari PosKupang.com.
Ketika insiden handphone terbakar di dalam pesawat, Magdalena Taekomelda berada di kursi 21F, sedangkan penumpang yang handphonenya terbakar duduk di kursi 9D.
Menurutnya, insiden itu membuat para penumpang panik dan terjadi keributan di dalam pesawat.
"Ada asap tiba-tiba muncul dari bawah kursi penumpang. Semua langsung dan mau keluar. Kita semua panik. Asapnya dari tempat duduk nomor 9 setahu saya," sambungnya.
Kru pesawat sempat menenangkan, namun kondisi para penumpang sudah sangat panik karena ada asap di dalam pesawat.
Pintu pesawat kemudian dibuka agar penumpang dapat keluar menuju ruang tunggu Bandara El Tari.
"Kita pindah ke pesawat lain, tukar pesawat, tapi satu jam dalam pesawat belum juga berangkat. Kita disuruh tunggu di ruang tunggu karena katanya ada kesalahan apa begitu," imbuhnya.
Baca juga: Lion Air Gagal Terbang Akibat Ponsel Meledak, Berikut Daftar Insiden Gawai Terbakar di Pesawat
Penjelasan dari Pihak Lion Air
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.