Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kecelakaan Maut di Sumbawa Menewaskan 6 Orang, Sopir Bus yang Sempat Kabur Akhirnya Menyerahkan Diri

Sopir Bus Surabaya Indah yang terlibat kecelakaan maut pada Jumat (24/2/2023) lalu akhirnya menyerahkan diri kepada aparat kepolisian.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kecelakaan Maut di Sumbawa Menewaskan 6 Orang, Sopir Bus yang Sempat Kabur Akhirnya Menyerahkan Diri
FOTO ISTIMEWA/KIRIMAN MITRA
Kondisi Bus Surabaya Indah dan mobil travel pascatabrakan yang menewaskan 6 orang penumpang travel, Jumat (25/2/2023). Sopir Bus Surabaya Indah yang terlibat kecelakaan maut pada Jumat (24/2/2023) lalu akhirnya menyerahkan diri kepada aparat kepolisian. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi

TRIBUNNEWS.COM, SUMBAWA - Sopir Bus Surabaya Indah yang terlibat kecelakaan maut pada Jumat (24/2/2023) lalu akhirnya menyerahkan diri kepada aparat kepolisian.

Sebelumnya kecelakaan maut terjadi di wilayah Batu Guring, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (24/2/2023).

Kecelakaan ini mengakibatkan enam korban meninggal dunia dan delapan korban lainnya mengalami luka-luka.

Sementara sang sopir melarikan diri pasca insiden kecelakaan.

Baca juga: Bus Tabrakan dengan Mobil Travel di Sumbawa, 6 Penumpang Travel Tewas, 8 Lainnya Luka-luka

"Sopir bus yang mengendarai bus Surabaya Indah sudah menyerahkan diri pada Minggu (26/2/2023) sore ke polres," kata Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin, Senin (27/2/2023).

Ditanya identitas sang sopir, Heri enggan mengungkapkannya ke publik dengan alasan agar situasi keamanan tetap kondusif.

Berita Rekomendasi

Meski demikian, Heru memastikan pihaknya telah menindaklanjuti penyerahan diri sopir dengan melakukan pengamanan dan pemeriksaan.

"Jadi, status yang bersangkutan masih sebagai saksi yang diperiksa dalam kasus kecelakaan di jalur lintas kabupaten itu," ungkap Heru.

Kecelakaan maut antara bus Surabaya Indah bernomor polisi EA 7282 SB dengan bus mini nopol EA 7595 A tersebut mengakibatkan enam korban meninggal dunia dan delapan mengalami luka-luka.

Kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat malam (24/2/2023) sekitar pukul 21.30 Wita.

Menurut catatan kronologi kejadian dari kepolisian, kecelakaan terjadi ketika bus mini melaju dari arah Sumbawa menuju Pototano bertabrakan dengan bus Surabaya Indah yang datang dari arah berlawanan.

Baca juga: Bus Rombongan Bobotoh Persib Bandung Diserang di Bogor, Begini Keterangan Saksi

Dalam kasus kecelakaan tersebut, Polda NTB telah menerjunkan tim traffic accident analysis untuk mendukung Satlantas Polres Sumbawa Barat melakukan olah tempat kejadian perkara.

Catatan kronologi kecelakaan pun didapatkan dari hasil olah tempat kejadian perkara.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lombok
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas