Tak Tolong Korban Tabrak Lari Malah Lanjut Cari Makan, Pejabat Pemkab Madiun Berdalih Tidak Salah
Berikut informasi soal kasus viral tabrak lari yang melibatkan mobil berpelat merah di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Kasus viral tabrak lari yang melibatkan mobil berpelat merah di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, akhirnya terungkap.
Mobil Toyota Innova berwarna hitam itu merupakan milik pejabat Pemkab Madiun bernama Edi Bintardjo (60).
Ia tercatat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Madiun.
Saat kejadian tabrak lari, Edi dan istrinya sebagai penumpang, sementara mobil dibawa oleh NS (51), sopir Edi.
Kanit Penegakan Hukum Polres Klaten, Iptu Slamet Riyadi, membeberkan alasan kenapa Edi tidak berhenti dan menolong Aprian M Yusuf (23), pengendara motor korban tabrak lari.
Edi berdalih dirinya tidak salah.
Ia merasa Aprian yang menabraknya terlebih dahulu dari arah belakang.
"Pengemudi langsung tancap gas mengarah ke Jogja, alasannya karena merasa ditabrak dari belakang. Dan melihat korban dengan prediksi tidak apa-apa sehingga meninggalkan lokasi kejadian," kata Slamet, dikutip dari TribunSolo.com, Rabu (3/1/2023).
Baca juga: Sepeda Motor yang Dikendarai Tabrak Mobil, Kakek Usia 71 Tahun di Sragen Meninggal Dunia
Tidak menolong korban
Slamet melanjutkan penjelasannya, setelah menabrak korban, Edi bersama sopirnya melanjutkan ke daerah Prambanan.
Mereka di sana mampir ke sebuah warung makan.
Saat singgah, Edi dan sopirnya sempat mengecek kondisi bodi mobil yang ternyata ada goresan bekas tabrakan.
"Namun baik pengemudi dan penumpang tidak berinisiatif kembali menolong korban," tambah Slamet.
Polres Klaten hingga saat ini masih melakukan pendalaman dan belum menetapkan status tersangka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.