Pemulihan 1,5 Hektare Lahan Ranca Upas Butuh Waktu Puluhan Tahun: Ada Kelalaian Penyelenggara
Lahan di Ranca Upas yang rusak diketahui ditumbuhi bunga rawa langka, hingga Edelweiss Rawa.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Event motor trail di Ranca Upas, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada akhir pekan kemarin, telah membuat kerusahakan 1,5 hektare lahan di wilayah tersebut.
Event itu pun berakhir ricuh karena terjadi pembakaran tiga motor panitia oleh peserta.
Adapun lahan yang rusak diketahui ditumbuhi bunga rawa langka, hingga Edelweiss Rawa.
Pembina Komunitas Offroad Bandung Selatan, Eyang Memet mengaku setelah video viral terkait event motor trail, pihaknya segera melakukan investigasi.
Baca juga: Ranca Upas Rusak karena Event Motor Trail, Bupati Bandung akan Usut Pihak Penyelenggara
"Kami investigasi langsung supaya informasinya tidak simpang-siur. Kalau saya simpulkan, maaf-maaf, ini ada suatu kelalaian, apakah dari pihak penyelenggara atau otoritas pemilik lahan yang mengambil keputusan tentang layak atau tidaknya penyelenggara menyelenggarakan acara itu," kata Memet dikutip dari TribunJabar, Kamis (9/3/2023).
Kelalaian inilah yang menurut Memet, akhirnya memicu terjadinya kejadian yang tak diinginkan.
Memet mengatakan, akibat kelalaian ini, lahan di sekitar rawa kemudian menerima dampaknya.
"Ada sekitar dua hektare yang terdampak offroader, yang memang tidak paham karena tak ada pendampingan, tak ada panitia yang mengarahkan," kata Memet.
Walaupun panitia sudah membuat jalur mana yang boleh dilalui dan tidak boleh, ujar Memet, adakalanya offroader pemula, mereka akan mencari jalan yang aman.
"Saat mencari jalur masing-masing itulah terjadi bencana yang tak diharapkan," katanya.
Memet mengatakan, tanaman yang rusak bukanlah tanaman dilindungi, melainkan tanaman endemik, bunga rawa, yang ada hanya di Rancaupas dan Kamojang.
"Itu sebabnya bunga rawa itu punya nilai tersendiri. Itu yang dianggap ada sesuatu yang hilang dan terlanggar," katanya.
Memet mengatakan, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan para offroader Bandung selatan terkait acara yang kemudian viral karena menimbulkan kerusakan areal sekitar rawa dan diwarnai pembakaran sepeda motor oleh para peserta ini.
Ternyata pelaku offroad Bandung selatan tak tahu-menahu.