Mantri Tusuk Kepala Desa di Serang hingga Tewas Ditangkap Polisi, Istri Pelaku Ikut Diperiksa
Pelaku penusukan kepala desa di Kabupaten Serang hingga tewas sudah ditangkap oleh pihak kepolisian, kini kasus masih dalam proses penyelidikan.
Penulis: Rifqah
Editor: Sri Juliati
Salamunasir diketahui baru menjabat sebagai Kades selama satu tahun di Desa Curuggoong, Padarincang.
Setelah mendengar berita pembunuhan tersebut, Agus mengaku kaget dan tidak menyangka.
Baca juga: Pria Bawa Dua Parang Besar Mengamuk Serang Polsek Cipayung
"Saya kaget pas dikasih kabar istri. Saya enggak percaya, karena pak kades enggak sakit," ungkapnya.
Agus mengatakan, sebelumnya, Salamunasir sempat dua kali menghadiri kegiatan seremonial.
Kegiatan tersebut yakni penen raya di Padarincang, Kamis (9/3/2023) dan acara ikhtifalan atau pelulusan murid Madrasah Raudhatun Najah di Desa Curuggoong pada Jumat (10/3/2023).
"Kemarin juga menghadiri panen kacang kedelai sama pembukaan ikhtifalan," kata Agus.
Kronologi Kasus
Dikutip dari Tribunbanten.com, peristiwa pembunuhan tersebut bermula saat pelaku penusukan S mendatangi kediaman Salamunasir di Kampung Sukamanah.
Kemudian, pelaku meminta kepada istri korban untuk menelepon Salamunasir karena saat itu korban sedang berada di luar.
Tak berselang lama, Salamunasir tiba di rumah setelah ditelepon oleh istrinya tersebut.
Selanjutnya, terjadi cekcok atau keributan antara korban Salamunasir dan pelaku S.
Dari cekcok tersebut, S menusukkan jarum suntik di bagian punggung korban dan tak lama Salamunasir pingsan.
Rekan kades bernama Muhaemin lalu membawa Salamunasir ke Puskesmas Padarincang.
Setelah sampai di Puskesmas, Salamunasir dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten.
Namun, Salamunasir diduga sudah tewas ketika dalam perjalanan menuju RSUD Banten.
(Tribunnews.com/Rifqah) (Tribunbanten.com/Engkos Kosasih/Editor: Siti Nurul Hamidah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.