Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Pemilik Warung di Solo Diutang Mandor Proyek Masjid Sheikh Zayed Sebesar Rp145 Juta

Salah satu pemilik warung di Solo mengaku diutangi oleh mandor proyek Masjid Sheikh Zayed sebesar Rp 145 juta. Ada 3 mandor yang terlibat.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Daryono
zoom-in Cerita Pemilik Warung di Solo Diutang Mandor Proyek Masjid Sheikh Zayed Sebesar Rp145 Juta
TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
Warung makan Restu Bunda. Pemilik warung tersebut diutangi sampai ratusan juta oleh mandor proyek Masjid Raya Sheikh Zayed. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemilik warung makan di Solo, Jawa Tengah bernama Dian (38) mengaku rugi karena para pekerja bangunan Masjid Sheikh Zayed, Solo memiliki utang sebesar Rp 145 juta di warung makannya.

Para pekerja bangunan tersebut kini sudah tidak lagi bekerja karena Masjid Sheikh Zayed sudah resmi dibuka pada Selasa (28/2/2023).

Dian menjelaskan utang di warung makannya ditanggung oleh mandor yang menjanjikan uang makan dibayar dua minggu sekali.

Namun utang makan tersebut beberapa kali mengalami keterlambatan pembayaran dan saat ini jumlahnya membengkak menjadi ratusan juta rupiah.

Baca juga: Gibran Berjanji Akan Selesaikan Kasus Pekerja Masjid Raya Sheikh Zayed Utang Makan Rp 145 Juta

"Perjanjiannya tiap dua minggu terbayarkan. Sedangkan dari sisi mandornya perusahaannya enggak ontime. Bahkan terkadang 4 minggu sekali baru dibayarkan," ungkapnya, Kamis (16/3/2023), dikutip dari TribunSolo.com.

Alasan para mandor menunda pembayaran di warung makan karena uang dari pihak pengembang tersendat sehingga harus berutang ke warung.

"Harus gaji karyawan harus bayar warung. Perusahaan enggak mau tahu. Namanya tenaga enggak makan enggak ada kekuatan," imbuhnya.

Berita Rekomendasi

Diketahui proyek pengerjaan Masjid Raya Sheikh Zayed dilakukan sejak tahun 2020 hingga 2022.

Dalam kurun waktu tersebut, para mandor berusaha kabur karena utang di warung belum dibayarkan.

"2020 awal pengerjaan sampai 2022 banyak yang mental. Setelah bayaran ada yang kabur. Karyawan enggak dibayar warung enggak dibayar. Harus mencari kekurangan dimana," bebernya.

Ia menjelaskan utang tersebut ditanggung oleh tiga orang mandor yang berinisial N,G dan G.

Baca juga: Selama Ramadan 2023, Masjid Raya Syekh Zayed Solo akan Bagikan 4.000 Takjil per Hari

Ketiganya berasal dari Demak dan Purwodadi, Jawa Tengah.

Menurutnya para mandor selalu memiliki alasan ketika ditagih.

Masjid Raya Sheikh Zayed - Simak foto-foto peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed, dihadiri Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Prabowo Subianto, Erick Thohir, dan Ganjar Pranowo.
Masjid Raya Sheikh Zayed - Simak foto-foto peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed, dihadiri Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Prabowo Subianto, Erick Thohir, dan Ganjar Pranowo. (kemenag.go.id)

"Kalau saya sendiri mengunjungi mandor itu. Saya datangi rumahnya. Minta gimana kepastiannya."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas