Dua Kades di Rote Ndao NTT Terseret Arus di Perairan Oenale, Seorang Tewas, Satu Lagi Masih Dicari
Saat kejadian, kedua kepala desa itu tengah memancing bersama seorang rekan mereka bernama Bertho Feh.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Dua kepala desa di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timut (NTT) terseret arus di Perairan Oenale, Desa Oelolot, Senin (20/3//2023) dini hari.
Kedua korban diketahui bernama Ibrahim Sereh, Kepala Desa Anarae, Kecamatan Ndao Nuse; dan Asahel Miteni Lende, Penjabat Kepala Desa Ndao Nuse, Kecamatan Ndao Nuse.
Saat kejadian, kedua kepala desa itu tengah memancing bersama seorang rekan mereka bernama Bertho Feh.
Bertho Feh adalah seorang ASN asal Kecamatan Lobalain. Dia ditemukan selamat.
Baca juga: 2 Pelajar SMK Tewas Tenggelam di Kawasan Wisata Pemandian Air Terjun, Jenazah Ditandu Pakai Sarung
Salah satu kepala desa, Asahel Miteni Lende ditemukan dengan kondisi tak bernyawa.
Sementara seorang lainnya, Ibrahim Sereh masih dalam pencarian.
Perangkat Desa Anarae, Hendri J Tolla menceritakan, awalnya ketiga korban pergi memancing ikan, Minggu (19/3/2023) di perairan Oenale, Desa Oelolot.
Mereka menumpangi sebuah perahu kecil atau sampan.
"Katanya pi (pergi) pancing di Oenale," ungkap Hendri.
"Mereka ada tiga orang. Katong (kami) pung (punya) bapa desa dan bapa desa Ndao Nuse dengan satu orang lagi, yang juga dari Ndao. Satu selamat," lanjutnya.
Hendri menerangkan, setelah didapati informasi bahwa dua Kades yang salah satunya adalah kadesnya (Anarae) belum pulang, sehingga ia bersama warga melakukan pencarian.
Baca juga: Update Pencarian 10 ABK KM Linggar Petak 89 yang Tenggelam, Satu Orang Ditemukan Selamat
Dari tiga orang, kata Hendri, satu ditemukan selamat, yakni Bertho Feh.
Sedangkan satu Kades ditemukan meninggal dunia.
"Bapa Penjabat Kades Ndao Nuse, Asahel, meninggal dunia. Sedangkan Bertho, infonya sedang dirawat di Puskesmas Delha," pungkas Hendri.
Hendri menduga ketiga korban salah masuk pintu gelombang, makanya tenggelam dan terseret arus.
"Dan ini katong masih cari bapa desa Anarae, semoga bisa ketemu," ucap Hendri. (Rio)
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul BREAKING NEWS: Dua Kades Rote Ndao Terseret Banjir di Perairan Oenale