Vito Korban Kecelakaan Kampung Kali Semarang Meninggal, Mediasi Gagal, Proses Hukum Berlanjut
Vito akan disemayamkan di Pemakaman Tiong Hoa Ie Wan di Jalan Yos Sudarso, Tawangmas, Kecamatan Semarang, Kota Semarang Barat.
Editor: Dewi Agustina
Terpisah, Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setyawan mengatakan, pihaknya masih terus melanjutkan proses hukum kecelakaan tersebut.
Kendala proses kasus itu mengingat pelaku di bawah umur dan baru bisa dimintai keterangan.
Pemberkasan kasus terus berjalan untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Penanganan sesuai dengan prosedur mengingat kedua belah pihak itu di sini masih di bawah umur," jelasnya.
Ia mengungkapkan, sudah ada mediasi kedua belah pihak yang berakhir gagal.
Pihaknya tak bisa ikut campur terkait masalah mediasi itu.
"Memang kalau tidak ada titik temu ya kami sendiri secara normatif melaksanakan jalur hukumnya, masalah kesepakatan kami hanya membantu mempertemukan," tandasnya.
Baca juga: Ibu Hamil Tewas Setelah Alami Kecelakaan Lalu Lintas, Bayinya Selamat Lahir Prematur
Kondisi Vito Sebelum Meninggal
Sebelum meninggal dunia, Feynita mengatakan kondisi Vito terus menurun.
Pada saat awal dirawat, pihak RS Karyadi tidak dapat melakukan penanganan medis lantaran Vito dalam kondisi kritis.
"Saat itu langsung masuk ke ruang IGD red flag dengan penanganan yang serius, langsung ditindak. Namun, kondisi sudah terlalu buruk tidak dapat dilakukan tindakan apapun hanya menunggu Vito sadar sampai detik ini (Minggu)," kata Feynita.
Pada saat diwawancara Minggu malam, Feynita mengungkapkan kondisi Vito masih belum sadar dan dinyatakan koma.
Bahkan hemoglobin Vito terus menurun hingga di angka 8,7 gram/dl.
Padahal dikutip dari mayoclinic.org, hemoglobin normal bagi pria dewasa adalah 13,2-16,6 gram/dl.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.