Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Yakobus Sugiharto, Perintahkan Tutup Patung Bunda Maria di Kulon Progo Pakai Terpal

Sosok Yakobus Sugiharto, pemilik rumah doa di Kulon Progo yang memerintahkan agar patung Bunda Maria ditutup terpal. Ini alasannya.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Sri Juliati
zoom-in Sosok Yakobus Sugiharto, Perintahkan Tutup Patung Bunda Maria di Kulon Progo Pakai Terpal
KOMPAS.com/Dani Julius
Foto patung Bunda Maria di sebuah rumah doa di Kulon Progo yang ditutup terpal. Sosok Yakobus Sugiharto, pemilik rumah doa di Kulon Progo yang memerintahkan agar patung Bunda Maria ditutup terpal. Ini alasannya. 

Di rumah doa itu, Sugiharto sengaja membuat cungkup makam.

Selain untuk sang istri, Sugiharto juga berencana akan dimakamkan di rumah doa tersebut jika sudah meninggal.

“Harapan pemilik sini besok dimakamkan juga di sini,” terang penjaga rumah doa, Wagino, Kamis.

Alasan Yakobus Sugiharto Tutup Patung Bunda Maria

Viral video yang memperlihatkan patung Bunda Maria ditutup menggunakan terpal berwarna biru di Kulonprogo, Yogyakarta pada Kamis (23/3/2023).
Viral video yang memperlihatkan patung Bunda Maria ditutup menggunakan terpal berwarna biru di Kulonprogo, Yogyakarta pada Kamis (23/3/2023). (Twitter @midjan_LA_2)

Hingga saat ini, rumah doa yang didirikan Yakobus Sugiharto masih dalam proses penyelesaian dan tahap mengurus perizinan.

Baca juga: Viral Patung Bunda Maria Ditutup Terpal di Kulonprogo, Begini Kata Polisi hingga Pemilik

Terkait hal itu, Sugiharto meminta pada Sutarno untuk menutup patung Bunda Maria di rumah doanya, menggunakan terpal.

Sutarno mengatakan, penutupan patung Bunda Maria itu adalah bagian dari upaya menuntaskan proses pembangunan dan administrasi rumah doa.

Berita Rekomendasi

“Dia membangun di situ belum selesai, masih menyelesaikan administrasi."

"Maka, ditutup dulu jangka waktu satu bulan untuk menyelesaikan nanti segala sesuatunya," jelas Sutarno, Kamis.

Karena alasan penutupan patung Bunda Maria telah jelas, AKBP Muharomah Fajarini pun meminta kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan narasi viral yang beredar.

Ia berharap masyarakat, utamanya warga Kulon Progo, bisa menjaga toleransi beragama.

"Kami imbau kepada warga masyarakat yang telah mengetahui viralnya pemberitaan ini kami mohon tidak terprovokasi."

"Jaga toleransi, moderasi beragama, khususnya di Kulon Progo, yang selama ini sudah cukup baik agar tidak terprovokasi dengan pemberitaan viral ini," tandasnya.

Sempat Ada Ormas yang Datangi Rumah Doa

Kapolres Kulonprogo, AKBP Muharomah Fajarini menggelar konferensi pers terkait viralnya video penutupan patung Bunda Maria pada Kamis (23/3/2023).
Kapolres Kulonprogo, AKBP Muharomah Fajarini menggelar konferensi pers terkait viralnya video penutupan patung Bunda Maria pada Kamis (23/3/2023). (Tribun Jogja/Sri Cahyani Putri)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas