BIKIN Haru Ternyata Ini Alasan Bripka Handoko Buka Pintu Penjara agar Tahanan Bisa Peluk Cium Anak
Bripka Handoko mengakui secara kode etik dirinya melakukan kesalahan karena membukakan pintu sel namun rasa ibanya terlalu besar
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - VIDEO seorang polisi yang membukakan pintu sel agar seorang tahanan bisa memeluk anak perempuannya viral di media sosial.
Aksi polisi gondrong ini mematik reaksi yang beragam.
Tidak hanya pujian, Bripka Handoko juga mendapat kritik usai bukakan pintu sel agar di Mapolsek Maro Sebo, Jambi.
Kritik tersebut datang dari warganet yang mengomentari video yang beredar di Instagram @undercover.id.
"Seperti film tapi ini bukan film," tulis pengunggah.
Dalam video itu, seorang tahanan di kantor polisi yang diketahui bernama Aceng tengah bercanda dengan putrinya.
Aceng mencoba memeluk putrinya, namun terhalang oleh jeruji besi.
Baca juga: Alami Stres di Tahanan, Ammar Zoni Ogah Mandi 2 Hari sampai Harus Dibujuk
Seorang petugas kemudian membukakan pintu sel tahanan tersebut.
Tak lama, Aceng segera memeluk dan menggendong putrinya.
Video tersebut menyita perhatian warganet.
Banyak dari mereka terharu dengan tidakan petugas tersebut.
"Panjang umur buat pak polisi yg mempunyai hari nurani," tulis warganet.
"Secara kode etik, polisi menyalahi aturan. Secara humanis, polisi is the best," kata warganet lainnya.
"No ... Harusnya tetap tidak dibuka, itulah guna nya penjara, untuk menghukum. Biar menyesal atas kejahatan yang ia lakukan," kata warganet yang lain.