Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Saksi Mata Saksikan Langsung Aksi Perampokan di Cilacap: Semuanya Takut Mau Nolong

Perampokan yang terjadi siang bolong di Kaliwungu, Kedungreja, Cilacap, Jawa Tengah masih menyisakan trauma kepada keluarga korban juga warga sekitar.

Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Cerita Saksi Mata Saksikan Langsung Aksi Perampokan di Cilacap: Semuanya Takut Mau Nolong
Tribun Jateng
Screenshoot video amatir perampokan sebuah toko di Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Cilacap. Tiga perampok berbagi peran, dua orang di dalam toko, satu orang mengawasi situasi sekitar berjaga di luar toko. 

TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Sariman, warga Kaliwungu, Kedungreja, Cilacap, Jawa Tengah melihat langsung aksi perampokan bersenjata api yang melibatkan tiga pelaku dengan dua sepeda motor.

"Saya baru pulang dari sawah, mau cuci kaki, yang punya toko teriak minta tolong.

Beberapa warga lari mau minta tolong tapi takut.

Baca juga: 7 Fakta Perampokan Bersenjata Api di Cilacap, 2 Orang Tertembak, Warga Sempat Lempar Batu ke Pelaku

Satu orang (pelaku) pegang pistol (berjaga) di luar," kata Sariman ketika ditemui TribunBanyumas.com, Selasa (28/3/2023).

Tiga perampok berbagi peran, dua orang di dalam toko, satu orang mengawasi situasi sekitar, karenanya berjaga di luar toko.

"Semuanya takut mau nolong.

Saat itu, perampok pergi, ada batu saya mencoba melempar batu, tapi saya juta takut kena rumah," ujarnya.

BERITA TERKAIT

Dari kejadian tersebut, dua orang mengalami luka di kaki dan paha.

Dua orang tersebut merupakan pemilik toko dan satu warga yang hendak menolong justru menjadi korban tembak pelaku.

Perampokan yang terjadi siang bolong di Kaliwungu, Kedungreja, Cilacap, Jawa Tengah masih menyisakan trauma kepada keluarga korban juga warga sekitar.

Baca juga: Perampokan Bersenjata di Cilacap Buat Keluarga Korban Trauma, Akui Takut Bertemu Orang Berompi Hitam

Berdasarkan pantauan TribunBanyumas.com Selasa 28 Maret 2023 di lokasi kejadian, situasi tampak lengang.

Banyak warga sekitar toko tempat kejadian, yang berada di dalam rumah.

Sebagian lagi masih berada di sawah untuk mencari nafkah, karena mayoritas pekerjaan warga sebagai petani.

Kondisi sepi lengang serupa juga terjadi ketika para perampok beraksi pada Senin 27 Maret 2023 sekitar pukul 14.30 WIB.

Pantas saja warga sekitar tampak trauma.

Di depan mata mereka, terkapar dua korban yang ditembak di bagian kaki oleh perampok usai menggasak uang ratusan juta.

Saat kejadian, sebenarnya ada sejumlah warga yang melihat aksi perampok, namun takut karena perampok membawa senjata api.

Beberapa warga juga sudah pulang dari sawah.

Baca juga: Fakta-fakta Perampokan Bersenjata Api di Cilacap: Pelaku Bawa Kabur Rp 100 Juta, 2 Orang Tertembak

Pengejaran Pelaku

Usai aksi perampokan di minimarket, perampokan dengan senjata api kembali terjadi di Cilacap, Senin 27 Maret 2023.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunBanyumas.com, tiga pelaku perampokan menyatroni toko yang berada di Kedungreja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Dikabarkan, perampokan terjadi di toko milik Nasirun yang ada di dusun Pondok Wungu RT 05 RW 05, Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Cilacap.

Aksi perampokan itu terjadi pada siang hari sekira pukul 14.30 WIB.

Pelaku berjumlah tiga orang dengan mengendari dua buah sepeda motor.

Ketiga pelaku berhasil membawa kabur uang tunai kurang lebih Rp100 juta, handphone dan juga cctv dari toko milik Nasirun.

Sebelum meninggalkan lokasi, ketiga pelaku sempat menganiaya korban.

Pelaku juga menembak kaki korban menggunakan senjata api yang diduga adalah softgun.

Ada dua korban dari peristiwa perampokan tersebut yakni Nasirun (45) yang tertembak pada kaki bagian kiri.

Korban kedua yakni Gunawan (41) tertembak pada bagian paha.

Kedua korban saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Aghisna Medika Sidareja.

Kasatreskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setyoko saat dihubungi TribunBanyumas.com membenarkan insiden perampokan toko tersebut.

Kompol Guntar menyebutkan, kasus ini masih dalam pengembangan pihaknya.

Sementara ketiga pelaku saat ini masih dalam kejaran Satreskrim Polresta Cilacap.

"Pelaku ada tiga orang dan saat ini dalam pengejaran," ungkapnya.

Baca juga: Saksi Mata Ungkap Detik-detik Perampokan Toko di Cilacap, Warga Saksikan Langsung Penembakan

Kapolresta: Kami Dalami

Polisi melakukan pendalaman dan mengejar pelaku perampokan bersenjata api yang menggasak uang sekitar Rp100 juta di satu toko Desa Kaliwungu, Kedungre, Cilacap, pada Senin 27 Maret 2023 sekitar pukul 15.00 WIB.

Video aksi perampokan sempat ramai beredar di media sosial, terlihat tiga orang melarikan diri menggunakan dua sepeda motor.

Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto menyatakan, saat ini Satreskrim Polresta Cilacap sedang melakukan pendalaman terhadap ketiga pria bersenjata itu.

"Terkait beredarnya video, benar bahwa telah terjadi pencurian dengan kekerasan (perampokan) di salah satu tempat di Desa Kaliwungu, Kedungreja," ungkap Fannky kepada TribunBanyumas.com, Senin malam.

Dalam video berdurasi 2 menit 50 detik itu, terlihat ada 3 pria bersenjata mendatangi sebuah toko yang juga menjadi agen salah satu bank BUMN.

Diketahui, selain mengambil uang tunai, perampok juga merampas ponsel dan juga CCTV recorder yang ada di toko.

Mereka juga menganiaya dan menembak kaki dua orang korban yang sempat melakukan perlawanan.

Baca juga: Perampokan Bersenjata Api Marak di Cilacap, Incar Minimarket hingga Toko, Pelaku Nekat Tembak Korban

Fannky menuturkan bahwa Satreskrim Polresta Cilacap saat ini sedang menganalisa dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.

Seusai menerima informasi, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.

"Olah TKP sudah dilaksanakan," ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolresta juga meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar kasus tersebut lebih cepat terungkap.

Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun, terkait korban perampokan yakni Nasirun (45) dan Gunawan (41) keduanya saat ini sedang mendapatkan perawatan di salah satu rumah sakit di Sidareja.

Keduanya mendapat luka pada bagian kaki setelah ditembak oleh para pelaku.

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Kesaksian Sariman saat Terjadi Perampokan di Kedungreja Cilacap: Semua Takut, Saya Lari Lempar Batu

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas