TRIBUNNEWS.COM, SORONG - Seorang pria berinisial KE asal Nabire, Papua diamankan polisi setelah dilaporkan pacarnya KH.

KE dilaporkan lantaran telah menyebarkan foto adegan syur dirinya dengan sang pacar, KH.

Foto yang disebarkan KE adalah foto hasil tangkapan layar dari video adegan panas bersama korban.

Kasat Reskrim Polres Sorong Selatan Iptu Muharyadi kepada TribunSorong.com, Kamis (30/3/2023) mengatakan bahwa pasangan KH dan KE awalnya berpacaran dari 2014.

Baca juga: Oknum Anggota Satpol PP Kabupaten Bima Terancam Dipecat Karena Video Mesum

Saat berpacaran, keduanya sudah tinggal serumah.

Tanpa sepengetahuan korban, pelaku mengambil rekaman video saat korban dan pelaku berhubungan badan.

Kemudian di 2022 korban mengajak pelaku mengakhiri hubungan, namun pelaku tidak terima.

Pelaku mengancam korban dengan cara menyebarkan foto tangkapan layar dari video yang bermuatan pornografi.

Pelaku mengancam akan mengirim foto tersebut kepada teman dan keluarga korban melalui messenger Facebook.

Merasa dirugikan, korban melaporkan kejadian itu pada pihak kepolisian.

"Pelaku dijerat pasal 35 Jo pasal 9 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2008 tentang Pornografi dan Pasal 45 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik dengan ancaman 12 tahun penjara," ujar Iptu Muharyadi.

Kasus ini pihak kepolisian sudah menyerahkan berkas tahap pertama kepada pihak Kejaksaan Negeri Sorong.

Baca juga: Ancam Sebar Video Syur, Burung Pria di Sumut Ini Diiris Oleh Selingkuhan

Sebar Foto Tanpa Busana

Kasus serupa juga pernah terjadi di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim).

Seorang pria asal Desa Liang Ulu, Kecamatan Kota Bangung, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur dibekuk polisi karena menyebarkan foto tanpa busana seorang wanita.

AS (24) dicokok polisi karena menyebarkan foto syur seorang perempuan berusia 21 tahun, Minggu (26/3/2023).

Kapolsek Muara Wis, Iptu Triko Ardiansyah mengatakan, kejadian bermula ketika korban tengah melakukan panggilan video melalui WhatsApp Februari 2023.

Saat itu, pelaku meminta korban untuk melepas bajunya.

Korban pun menolak permintaan pelaku, karena takut akan disebarluaskan.

Namun akhirnya, korban menuruti permintaan pelaku setelah termakan bujuk rayunya.

Pelaku merayu tak akan menyebarkan hasil tangkapan layar dari panggilan video tersebut.

"Ia menuruti permintaan pelaku karena pelaku berjanji tidak akan menyebarkannya," ungkap Triko Ardiansyah, Selasa (28/3/2023), seperti yang diwartakan TribunKaltim.co.

Tak lama, pelaku pun menghubungi korban kembali.

Baca juga: Ayah Rudapaksa Anak Kandung, Nasihati Korban agar Jaga Diri dari Pria Mesum, tapi Malah Dipraktikkan

Namun, saat itu keduanya terlibat pertengkaran hingga pelaku mengancam akan membagikan tangkapan layar yang telah diambil.

Pelaku pun menawarkan syarat untuk menghapus foto tersebut.

Namun, ia juga mengirimkan foto tersebut kepada dua teman korban melalui aplikasi Messenger dan Instagram.

"Korban merasa tidak senang dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Muara Wis setelah menerima tangkapan layar dari pelaku," ujar Kapolsek Muara Wis.

Pelaku yang kini diamankan di Mapolsek Muara Wis pun dijerat Pasal 4 ayat 1 huruf D Junto Pasal 29 Undang-Undang RI Nomor 44 Tahun 2008, tentang Pornografi dan/atau Pasal 27 ayat 1 Junto Pasal 30 ayat 2 Junto Pasal 46 UU RI No 11 Tahun 2008, tentang ITE.

(Tribunsorong.com/Paulus Pulo)

Artikel ini telah tayang di Tribunsorong.com dengan judul Tak Terima Diputusi, Pria di Sorong Selatan Tega Sebar Foto Adegan Panas Bersama Pacar