Sosok Bripda DK, Personel Ditsamapta Polda Banten yang Tewas Tak Wajar, Baru 1,3 Tahun Jadi Polisi
Sosok Bripda DK, Personel Ditsamapta Polda Banten yang tewas tak wajar di kamar rumahnya, Jumat (31/3/2023).
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
Melihat hal itu, ibu korban langsung teriak meminta tolong dan menelepon Wulan untuk membawa ambulans.
Ketika itu, korban masih bergerak dan masih terdengar suara rintihan.
"Ibu korban masih mendengar suara almarhum, makanya menghubungi saya disuruh bawa ambulans, untuk membawa korban semoga bisa diselematkan," ungkapnya.
Bahkan, kata Wulan, ibu korban juga sempat memindahkan tubuh anaknya.
Namun nahas, saat itu juga Bripda DK mengembuskan napas terakhirnya.
"Saat saya tiba di lokasi, tubuh ibu korban dipenuhi darah."
"Saat itu tubuh korban miring di atas kasur dengan kondisi senjata ada di belakang korban," bebernya.
Diduga Bunuh Diri
Baca juga: Anggota Polda Banten Tewas Diduga Bunuh Diri di Rumahnya, Ditemukan Senpi Laras Panjang
Masih dari laman TribunBanten.com, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, membenarkan terkait tewasnya Bripda DK.
Didik mengatakan, personel Ditsamapta Polda Banten itu tewas karena tertembak senjata api.
Dikatakan Didik, senjata api tersebut merupakan inventaris Polda Banten.
"Indikasi awal dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban meninggal karena bunuh diri."
"Namun, saat ini masih dalam penyelidikan dan menunggu hasil autopsi," terangnya, Jumat.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunBanten.com/Engkos Kosasih)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.