3 Perampok Bersenjata Api di Cilacap Bertemu di Penjara: Ada Ahli Gambar Lokasi dan Sering Merampok
Ketiganya terpaksa ditembak polisi saat ditangkap di lokasi yang berbeda.
Penulis: Erik S
"Pelaku keluar ada masyarakat mau menolong namanya Gunawan, ditembak lagi oleh pelaku jadi korban dua orang satu kena tembak di tumit dan satu lutut," katanya.
Diduga terkait kasu perampokan 7 toko emas 2013
Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Johanson Simamora menyebut, masih mendalami keterkaitan kelompok perampok Cilacap dengan kasus perampokan tujuh toko emas di sejumlah daerah di Jawa Tengah.
Peristiwa perampokan tersebut terjadi di tahun 2013.
"Kita dalami, apakah mereka terlibat di perampokan toko emas di tujuh TKP di Jateng," bebernya di kantor Polda Jateng, Senin (3/4/2023).
Lebih khusus ke tersangka Sarwanto alias Iwan (40), ia terindikasi kuat ikut melakukan perampokan pada malam tahun baru 2022.
Baca juga: 7 Fakta Perampokan Bersenjata Api di Cilacap, 2 Orang Tertembak, Warga Sempat Lempar Batu ke Pelaku
"Iya, tersangka Iwan malam tahun baru 2022 diduga melakukan perampokan, ini masih kita dalami," imbuh Johanson.
Menurut Johanson, mereka bertiga bertemu di lapas Bekasi pada tahun 2018.
Selepas Sugiyono keluar dari lapas Bekasi di tahun 2022, mereka merencanakan aksinya di Cilacap.
"Sugiyono sempat kembali ke Lampung untuk ambil senjata api, lalu ketemu lagi di Ciamis untuk bertemu dua tersangka lainnya," katanya.
Para tersangka juga memiliki keterkaitan antara kelompok Lampung dan kelompok Palembang.
Komplotan bromocorah tersebut saling terhubung lantaran saling membutuhkan.
Komplotan perampok di Cilacap membeli senjata api dari kelompok Lampung.
Sedangkan keterkaitan dengan kelompok Palembang yakni ketika kelompok tersebut kekurangan personel maka akan memakai jasa mereka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.