2 Pelaku Pembunuh Janda di Jakarta Barat Ditangkap di Banyuwangi, Keduanya Merupakan ART Korban
Polda Metro Jaya telah menangkap dua pelaku pembunahan janda di Jakarta Barat. Pelaku merupakan ART korban yang baru beberapa bulan bekerja.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Garudea Prabawati
![2 Pelaku Pembunuh Janda di Jakarta Barat Ditangkap di Banyuwangi, Keduanya Merupakan ART Korban](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-pembunuhan-0009734.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Dua pelaku pembunuh janda di Kebon Jeruk, Jakarta Barat telah ditangkap ketika berada di Banyuwangi, Jawa Timur dan hendak melarikan diri ke Bali.
Selain melakukan pembunuhan, kedua pelaku diduga melakukan perampokan karena membawa kabur dua mobil milik korban yang berinisial NA (62).
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Indriwienny Panjiyoga mengatakan kedua palaku merupakan asisten rumah tangga (ART) korban.
"Para pelaku sudah kami amankan. Pelaku dua orang F dan S jenis kelamin laki-laki dan perempuan," paparnya, Selasa (18/4/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.
Baca juga: Kasus Pembunuhan di Bandung: Korbannya Disebar di 3 RS, Dipicu Rebutan Tempat Prostitusi
Berdasarkan pemeriksaan awal, kedua pelaku membunuh korban dengan cara melakban mulut, hidung serta seluruh wajah korban.
Hal ini mengakibatkan korban tidak bisa bernafas dan tewas 15 menit kemudian.
Pelaku berinisial F sudah 9 bulan bekerja sebagai ART, sedangkan pelaku S baru 3 bulan.
Belum terungkap motif keduanya melakukan pembunuhan karena Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih melakukan pemeriksaan.
Kata Kuasa Hukum Korban
Dalam kasus ini, wanita pemilik penginapan Assirot berinisial NA (62) ditemukan tewas dalam keadaan terikat tubuhnya pada Kamis (13/4/2023).
Selain itu dua mobil milik NA dengan merek BMW dan Fortuner diduga dicuri pelaku setelah melakukan pembunuhan.
Kuasa hukum keluarga korban, Novianus Martin mengatakan kasus yang sebelumnya ditangani Polsek Kebon Jeruk telah diambil alih oleh Polda Metro Jaya.
Baca juga: Cara Mbah Slamet Bunuh Korbannya, Campur Kloridin dan Potasium Sianida ke Air Minum Korban
Kedua ART tersebut bukan merupakan pasangan suami istri atau pasangan kekasih.
"Sepertinya mereka bukan pasangan karena saat masuk kerja itu berbeda-beda, yang masuk duluan laki-laki baru setelah itu 2-3 bulan ceweknya," paparnya, Senin (17/4/2023).
Keluarga korban mengaku tidak memiliki identitas kedua ART karena hanya mengetahui nama panggilan.
Kedua terduga pelaku tinggal bersama korban di penginapan Ashirot karena anak korban berada di luar negeri.
"Iya tinggal bertiga, anaknya korban berada di luar negeri di Amerika. Anak yang satu lagi tinggal di situ, tapi hampir satu bulan berada di luar kota karena pekerjaan," lanjutnya.
Novianus Martin meminta jajaran kepolisian untuk segera mengungkap kasus pembunuhan dan menangkap kedua pelaku.
"Biarkan mereka bekerja semaksimal mungkin. Biar polisi bisa cepat melakukan penangkapan terhadap pelaku," terangnya.
Kronologi Penemuan Jasad Korban
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Andri Kurniawan menjelaskan NA ditemukan tewas dalam posisi tangan dan tubuh terikat serta mulut tertutup lakban.
"Ya benar, seorang wanita berinisial NA ditemukan tidak bernyawa di penginapan Assirot kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat," ungkapnya, Kamis, (13/4/2023), dikutip dari TribunJakarta.com.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Janda di Boyolali Ditangkap, Masih Berstatus Saudara dan Ingin Kuasai Harta Korban
Setelah mendapat laporan penemuan orang meninggal, Unit Reskrim Polres Metro Jakarta Barat melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.
Kompol Andri mengatakan jajarannya masih mengumpulkan sejumlah bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi.
"Untuk perkara masih dalam proses penyelidikan, mohon waktu yah kami akan menyampaikan keterangan lebih lanjut terkait perkembangan kasus ini," lanjutnya.
Berdasarkan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP), dua mobil mewah milik NA hilang dan diduga dibawa kabur oleh pelaku pembunuhan.
Jasad korban telah dibawa di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
"Hingga kini petugas masih mendalami kasus penemuan mayat janda pemilik penginapan Assirot," bebernya.
Jasad korban dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo, Jakarta Selatan pada Jumat (14/4/2023).
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJakarta.com/Wahyu Septiana) (Wartakotalive.com/Miftahul Munir/Budi Sam)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.