Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Didemo Warga Karena Tidak Mau Lanjut Dua Periode, Kepala Desa di Malang Ini Akhirnya Luluh

Gaguk didemo warga karena awaknya tidak bersedia maju sebagai kepala desa dua periode.

Editor: Erik S
zoom-in Didemo Warga Karena Tidak Mau Lanjut Dua Periode, Kepala Desa di Malang Ini Akhirnya Luluh
Ilustrasi Tribunnews
Ilustrasi kepala desa - Setelah didemo warganya, Gaguk akhirnya bersedia mencalonkan diri sebagai kepala desa kali kedua di Kabupaten Malang Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG-  Setelah didemo warganya, Gaguk akhirnya bersedia mencalonkan diri sebagai kepala desa kali kedua di Kabupaten Malang Jawa Timur.

Gaguk adalah kepala desa di Desa Kaliasri, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.

Baca juga: Warga Tuntut Kepala Desa Cigoong Utara Lebak Mundur Buntut Video Mesum

Dia didemo warga karena awaknya tidak bersedia maju dua periode.

Aksi unjuk rasa ini viral di media sosial, salah satu Instagram @viralkak, Selasa (18/3/2023) yang memperlihatkan aksi warga meminta Gaguk tetap menjabat.

Aksi demo simpatik ini mendapat penjagaan ketat dari ratusan personel Polres Malang.

Menurut informasi yang dihimpun, Pria kelahiran 1972 ini dianggap sukses menorehkan prestasi besar sebagai kades di mata warganya.

Namun, Gaguk memiliki alasan tersendiri mengapa dirinya enggan kembali dicalonkan kedua kalinya.

Baca juga: Kepala Desa dan Kelompok Tani Apresiasi Pendistribusian Bantuan Benih Korban Banjir Bekasi

Berita Rekomendasi

Alasan tersebut diketahui selama menjabat di periode pertama, dia tidak mau mengambil gaji.

Hasil dari pemanfaatan lahan bengkok seluas lebih kurang 12 hektare juga tidak dipakai untuk kepentingan pribadinya.

Gajinya ia berikan untuk kepentingan rakyat dan desanya.

Gaguk sendiri dikenal memang jauh dari kesan formal sebagai sosok kades. Misalnya, saat ke kantor, dirinya nyaris tidak pernah berseragam.

Selain itu menuju kantor desa dari rumahnya yang berjarak lebih kurang 500 meter, dia memilih naik sepeda onthel.

Hal ini yang membuat Gaguk menjadi kades yang dicintai warganya, ia tidak mau mengambilnya gajinya sebagai kades.

Baca juga: Kadus dan Kades Gugat Balik Nenek Jumirah Terkait Kasus Uang Rp 1 Miliar, Ini Penjelasan Kuasa Hukum

Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Malang akan berlangsung pada September 2023

Melihat desakan warga yang begitu antusias mendukungnya, Gaguk pun terharu hingga meneteskan air mata karena melihat begitu besar kecintaan warga kepadanya.

Akhirnya dengan berat hati ia pun Gaguk mengabulkan keinginan ribuan warga yang memadati balai desa.

Sambil terbata-bata menahan tangis haru, Gaguk pun akhirnya mengucapkan bahwa ia bersedia kembali dicalonkan untuk kedua kalinya.

"Dengan mengucap Bismillah, saya siap untuk maju ke periode selanjutnya,” ucap Gaguk.

Gaguk pun diciumi oleh warga.

Ucapan kesediaannya itu pun sontak disambut sorak gembiria dari warga pendukungnya, mereka pun segera meminta Gaguk menandatangani surat kesediaan untuk dicalonkan kembali.

Baca juga: Anggota DPRD Sukabumi Ujang Abdurohim Ditodong Senjata oleh Calon Kepala Desa PAW

“Hidup Pak Gaguk!” pekik warga kompak.

Menurut informasi yang dihimpun, selain menjabat sebagai Kades Kaliasri, sosok Gaguk ini juga ternyata diketahui memiliki usaha tebu.

Hal ini terlihat dalam Intagram @viralkak, pria kelahiran 1972 ini disebut sebagai bos tebu.

Penulis: Ani Susanti

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kades di Malang Nangis Didemo Warga, Dipaksa Lanjut 2 Periode, Endingnya Diciumi: Gaji untuk Rakyat

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas