Laporan Wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Cerita mudik Lebaran 2023 tidak hanya datang dari para pemudiknya.

Ada juga datang dari Endang.

Seorang petugas kebersihan toilet portabel di Pelabuhan Ciwandan.

Tahun ini toilet portabel disediakan oleh PT ASDP Indonesia Ferry di beberapa sudut area kantong parkir.

Endang memiliki kewajiban membersihkan toilet portabel agar pemudik dapat menggunakannya dengan nyaman.

Namun dalam menjalankan tugasnya, Endang kerap dipertemukan dengan hal yang menantang.

Baca juga: Menhub: Lonjakan Kendaraan Arus Mudik Lebaran 2023 Naik 15 Persen

Salah satunya seperti mendapatkan "hadiah" dari pemudik yang baru saja rampung menggunakan toilet portabel.

Endang mendapati seorang pengguna toilet yang meninggalkan kotorannya begitu saja.

"Saya pernah membersihkan bekas orang yang meninggalkan (kotorannya) begitu saja," kata Endang ketika ditemui Tribunnews.com di Pelabuhan Ciwandan, Banten, Kamis (20/4/2023).

Ia tak tahu mengapa pengguna toilet tersebut meninggalkan begitu saja.

Endang bercerita juga pernah dipertemukan dengan kejadian yang tak kalah mencengangkan.

Pernah sewaktu-waktu ia melihat ada seorang pengguna yang mendobrak pintu toilet portabel.

Padahal saat itu sudah diberi tahu bahwa air di dalamnya sedang tak tersedia.

"Kadang diomong (dikasih tahu) tidak ada air tetap didobrak. Pintunya dijebol," ujar Endang merampungkan pembicaraan sembari tertawa.

Sebagai informasi, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyediakan sejumlah fasilitas pendukung yang dapat diakses, khususnya pemudik motor di Pelabuhan Ciwandan, Banten selama arus mudik Angkutan Lebaran yang dimulai pada 14 April 2023 lalu.

Beberapa fasilitas yang telah disediakan di area Pelabuhan Ciwandan antara lain adalah ruang tunggu, ruang ibu menyusui, dan ruang bermain anak.

Lalu ada toilet portabel yang terbagi baik di sudut area parkir motor maupun di jalan masuk menuju dermaga.

Sejumlah 40 toilet portabel juga telah disediakan dan terbagi baik di sudut area parkir motor maupun di jalan masuk menuju ke dermaga.

Hal itu agar para pemudik tidak kesulitan saat mencari toilet selama menunggu waktu penyeberangan.