AKBP Achiruddin Pernah Datangi Rumah Ken Admiral, Marah-marah ke Orang Tua Korban Penganiayaan
AKBP Achiruddin Hasibuan adalah ayah dari Aditya Hasibuan, tersangka penganiayaan Ken Admiral Desember 2022.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWSCOM - Elvi Indri, ibu kandung Ken Admiral, mengatakan AKBP Achiruddin Hasibuan, pernah datang ke kediamannya.
Tujuan kedatangan AKBP Achiruddin, yakni untuk minta maaf dan menawarkan perdamaian, berkait ulah anaknya, Aditya Hasibuan, yang menganiaya Ken Admiral Desember 2022.
Namun, upaya perdamaian menemui jalan buntu. AKBP Achiruddin malah marah-marah. Bahkan mengumpat dengan kata-kata yang tak pantas.
"Kebetulan pernah bapak Achiruddin datang kerumah kami tanggal 29 Desember 2022, tetapi sampai di sana, mungkin pak Achiruddin emosi jadi akhirnya ribut dirumah saya," kata Elvi, Selasa (25/4/2023).
Baca juga: DPR Duga Ada Campur Tangan AKBP Achiruddin Hasibuan hingga Penyelidikan Kasus Anaknya Lama
"Ya tidak ada rasanya perdamaian lagi, karena seharusnya pak Achiruddin jangan marah-marah kan pak di rumah saya. Akhirnya ribut, bicaranya mulai kotor, akhirnya ya tidak ada apa-apa," sambungnya.
Elvi menceritakan, sebab Achiruddin meluapkan emosinya dan berkata kasar saat bertandang ke kediamannya.
Awalnya, suami Elvi bernama Zulkifli mengatakan tidak terima atas apa yang dilakukan Aditya terhadap anaknya.
Tapi, Achiruddin malah membalas hal tersebut dengan mengatakan ketidakterimaanya dengan bahasa kasar.
"Suami saya bilang, anak saya baru pulang sekolah, belum pun saya jumpa, begitu saya jumpa udah hancur mukanya, gak bisalah saya terima pak. Baru pak Achiruddin bilang, saya juga gak bisa terima anak saya kok dik***ol-k****lin, di situ langsung jadi panas, akhirnya ributlah di situ, suami saya pergi, pak Achiruddin balek (meninggalkan rumahnya)," kata Elvi menceritakan suasana saat AKBP Achiruddin mendatangi kediamannya.
Akibat kejadian tersebut, hingga hari ini, keluarga korban tidak menerima itikad baik ataupun permintaan maaf dari pelaku penganiayaan.
Ketika ditanya apakah keluarga korban mendapat intimidasi dari pelaku, Elvi mengaku tidak mendapatkan hal tersebut.
Baca juga: Harta AKBP Achiruddin Hasibuan Tercatat Rp 467 Juta, Tak Berubah Sejak 2011
Sambil menangis, Elvi mengucapkan terima kasih kepada Polda Sumut atas kinerja yang membuahkan hasil sebagaimana yang diharapkan keluarga.
"Sesudah itu, kami berharap dari Polrestabes, mungkin di Polrestabes lama ya, sampai akhirnya kami bermohon melapor ke Polda Sumut."
"Terus terang di Polda hanya 15 hari, Alhamdullilah, ini luar biasa loh. Karena bapak liat sendiri videonya kan pak, kek manalah dipijaknya anak saya, kalaulah itu anjing pak gigit kita, sudah ampun-ampun pasti itu ditolong loh pak," kata Elvi sambil menangis.