Fakta Lengkap Oknum TNI Tendang Ibu-ibu di Bekasi: Kronologi, Nasib hingga Pesan Keluarga Korban
Berikut fakta lengkap oknum TNI tendang ibu-ibu di Bekasi, kronologi kejadian nasib Praka ANG hingga pesan dari keluarga korban.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
Buntut dari aksi arogan Praka ANG, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono meminta maaf.
Baca juga: Nasib Prajurit TNI AU yang Tendang Motor Ibu-ibu di Bekasi, Kini Diberi Sanksi Tegas
Hal itu disampaikan oleh Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono, Selasa (25/4/2023).
"Panglima TNI atas nama segenap Prajurit TNI mohon maaf adanya perilaku arogan yang ditampilkan oleh oknum TNI tersebut," katanya saat dihubungi.
Julius mengungkapkan, sepeda motor yang dikendarai oleh Praka ANG merupakan miliki seseorang berinisial K, yang beralamat di Wonosobo, Jawa Tengah.
3. Diberi Sanksi
Julius mengungkapkan, Panglima TNI dengan tegas memberikan instruksi kepada anggota untuk tidak bersikap arogan dan menyakiti hati rakyat.
Apabila anggota terbukti bersikap arogan, maka harus diberikan sanksi tegas.
Begitu pun terhadap Praka ANG. Ia juga telah mendapat sanksi atas perbuatan arogannya.
Terkait sanksi yang dijatuhkan kepada Praka ANG, Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah membenarkannya.
"Sesuai instruksi pimpinan TNI AU, kejadian tersebut telah ditindaklanjuti dengan penyampaian permohonan maaf kepada korban."
"Anggota yang bersangkutan juga sudah diberi sanksi tegas oleh atasannya," ujarnya, dikutip dari TribunBekasi.com.
4. Praka ANG Minta Maaf ke Korban
Setelah aksinya viral hingga mendapat sorotan dari Panglima TNI, Praka ANG menemui korban.
Praka ANG meminta maaf secara langsung kepada Sri Dewi Kemuning.