Sembilan Korban Speedboat di Inhil yang Ditemukan Tewas Ada Seorang Bayi dan 2 Anak Perempuan
Tidak ada posko khusus dalam penanganan korban kecelakaan laut ini, namun petugas kesehatan (nakes) di siagakan di Unit Gawat Darurat
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru T. Muhammad Fadhli
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU – Sebanyak 9 mayat h penumpang Speed Boat (SB) Evelyn Calisca 01 telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Musa Sungai Guntung.
Mereka ditempatlam di ruang jenazah yakni 1 bayi perempuan, 2 anak perempuan, 5 dewasa perempuan dan 1 dewasa laki–laki.
Dirut RSUD Raja Musa Kecamatan Kateman dr Rahmat Susanto mengatakan, tidak ada posko khusus dalam penanganan korban kecelakaan laut ini, namun petugas kesehatan (nakes) di siagakan di Unit Gawat Darurat.
“Kita juga siagakan ambulance darat untuk evakuasi pasien dari pelabuhan ke rumah sakit serta ambulance laut untuk antisipasi kalau ada rujukan ke Tembilahan,” ujar dr Rahmat saat dikonfirmasi Tribun Pekanbaru, Kamis (27/4/2023) sekitar pukul 20.30 WIB.
Baca juga: Petugas Temukan Mayat Perempuan di Bawah Lift Bandara Kualanamu, Penyebab Belum Diketahui
Menurut dr Rahmat, sejauh ini fasilitas kesehatan di RSUD Raja Musa masih bisa untuk menangani pasien sembari terus memantau dan juga berkoordinasi dengan rumah sakit di kabupaten.
“Kita juga koordinasi nakes melalui Ikatan Dokter Indonesia untuk berjaga dari segala kemungkinan. Dan yang lagi kita rawat serta observasi di ruang rawat RSUD Raja Musa saat ini adalah 13 orang,” pungkasnya.
Untuk diketahui, kecelakaan laut atau laka laut menimpa Kapal penumpang SB Evelyn Calisca 01 di perairan Sungai Tawar, Kecamatan Kateman, Kabupaten Inhil, Kamis (27/4/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.
Kapal penumpang SB Evelyn Calisca 01 berangkat dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan dengan tujuan Tanjung Pinang, Kepulauan Riau ini terbalik di lokasi tersebut.
Berdasarkan informasi yang di himpun Tribun Pekanbaru, sekitar pukul 10.10 WIB Kapal berangkat dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan dengan Penumpang sekitar 61 orang termasuk anak – anak yang di nahkodai kapten kapal Saran (42) dan 5 orang anak buah kapal atau ABK.
Sekitar pukul 12.30 WIB Kapal bersandar di Pelabuhan Syahbandar HK Sungai Guntung Kecamatan Kateman untuk mengambil penumpang dengan tujuan Tanjung Pinang.
Selanjutnya sekitar pukul 13.00 Kapal bertolak kembali menuju Tanjung Pinang dengan muatan penumpang sekitar 71 orang dengan cuaca di laut cukup baik.
Namun setelah Kapal berjalan sekitar 15 menit di perairan Sungai Tawar Kecamatan Kateman, kapal menghantam Tunggul Nipah yang hanyut di perairan sehingga mengakibatkan kapal tidak terkendali dan akhirnya terbalik. ( Tribunpekanbaru.com/T. Muhammad Fadhli).
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul 9 Jenazah Penumpang SB Evelyn Calisca Sudah Dievakuasi ke RSUD Raja Musa Sungai Guntung
