TRIBUNNEWS.COM - Bus yang membawa para peziarah asal Tangerang, Banten terjun ke sungai di kawasan wisata Guci Tegal, Jawa Tengah, pada Minggu (7/4/2023).

Menurut informasi yang diterima oleh Tribunnews, bus tersebut diketahui membawa penumpang sebanyak 50 peziarah.

Berdasarkan video yang tersebar, terlihat bus dalam keadaan parkir, kemudian bus melaju sendiri dan terjun ke sungai yang berada di kawasan wisata Guci, Tegal.

Atas kejadian tersebut, menyebabkan 35 orang mengalami luka-luka, 1 orang luka berat, dan 1 orang diketahui meninggal dunia.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Tegal, AKBP Mochamad Sajarod Zakun.

Korban yang meninggal yakni Maja Bin Hisyam (60), pekerjaan buruh, beralamatkan Kota Tangerang Selatan.

Baca juga: Bus Rombongan Peziarah Masuk Jurang di Guci Tegal Sempat Ingin ke Pekalongan, Tapi Tak Jadi

Mochamad mengatakan bahwa korban yang meninggal tersebut sempat mendapat perawatan di puskesmas.

Namun korban tersebut tak tertolong dan meninggal dunia.

"Adapun yang meninggal dunia ini sempat dilakukan perawatan di puskesmas, namun tidak tertolong sehingga korban meninggal dunia di puskesmas," ungkap Mochamad, dikutip dari Tribunjateng.com.

" (jenazah) korban tersebut saat ini dalam perjalanan ke rumah duka di Tanggerang Selatan," imbuhnya.

Kepala Disporapar Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni, mengungkapkan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

Ahmad mengatakan bus yang membawa para peziarah itu posisinya sedang parkir.

Kemudian bus itu melaju sendiri dan masuk ke dalam sungai.

"Jadi posisi bus saat itu sedang parkir, kemungkinan ada kesalahan teknis dari pengemudi sampai akhirnya bus melaju sendiri ke bawah, tidak terkendali sampai masuk ke sungai yang posisinya dekat dengan area parkiran," ungkap Ahmad, dikutip dari Tribunjateng.com.