Tak butuh waktu lama, akhirnya pemeran video syur berhasil diamankan dan keduanya menyampaikan kronologi beredarnya video itu.

Kronologi beredarnya video yang viral itu akhinya diungkap pemeran wanita berinisial A (23) dan pemeran pria berinisial R, Selasa (09/05/2023) dini hari.

A ditimpali R menjelaskan,  awalnya ia menjual telepon seluler (ponsel) miliknya kepada seseorang secara online melalui laman Facebook Jual Beli Kendari.

“Awalnya itu HP-nya dijual,” kata A di Markas Kepolisian Resort atau Mapolresta Kendari, Provinsi Sultra.

“Awalnya HP saya jual kepada terduga pelaku tersebut dan dia sebarkan (videonya),” lanjut R.

R mengaku awalnya tidak mengenal pembeli ponselnya tersebut.

Kata A, ia  sempat diperas dan dimintai uang oleh seseorang yang menghubunginya sekitar Maret 2023 lalu.

“Iyya (diperas). Pemerasannya itu pertama dikirimkan videonya terus saya balas ‘astagfirullah’ kenapa bisa ada itu video,” jelas R.

Terduga pelaku kemudian meminta uang senilai Rp300 ribu dengan alasan untuk memperbaiki motor.

Terus dibilang, pokoknya intinya dia bilang minta uang Rp300 ribu untuk perbaiki motor,” ujarnya.

Hanya saja,  kala itu dia mengaku tak memiliki uang untuk membayar nominal yang diminta.

“Tapi disitu saya tidak punya uang, jadi saya bilang tidak ada uang,” katanya.

Baca juga: Warga Tuntut Kepala Desa Cigoong Utara Lebak Mundur Buntut Video Mesum

Sosok kasir minimarket itupun kemudian dimaki oleh pria tak dikenal yang menghubunginya.

“Terus dimaki, dibilang perempuan murahan ini,” jelasnya.

Atas ancaman itu, diapun mengabarkannya kepada pasangannya R.

“Nah saya sampaikanlah sama pasangan saya,” ujarnya.

“Tapi pasangan saya bilang tidak mungkin dia sebar, hanya butuh uang ji itu,” katanya menambahkan.

Minta Maaf 

Pasangan itupun mendiamkan kasus tersebut, namun beberapa hari terakhir video viral itupun beredar luas.

“Kita diamkan tiba-tiba dapat kabarmi kalau sudah viral dan tersebar,” jelasnya.

Saat ditanya mengenai kapan video viral tersebut dibuat, A mengaku sebelum keduanya resmi menikah.

“Saat pembuatan video kita masih proses lamaran sekarang sudah resmi menikah,” jelasnya.

R menambahkan keduanya resmi menikah pada November 2022 lalu.

Sebelum menyampaikan kronologi beredarnya video syur berdurasi 2 menit 17 detik itu, A dan R sama-sama menyampaikan permohonan maaf.

“Permohonan maaf kami telah meresahkan warga Kota Kendari atas beredarnya video yang tidak baik,” katanya membaca secarik kertas secara bersama-sama.

A yang merupakan seorang kasir minimarket di Puuwatu, Kendari, tersebut terlihat mengenakan kerudung berwarna merah muda dan celana panjang berwarna biru.

Sedangkan, pasangannya R memakai kemeja, celana jeans, serta topi berwarna hitam.

Baca juga: Ponsel Lipat Google Meluncur 10 Mei, Usung Kamera Ultra Wide 12 MP dan Lensa Telefoto 10 MP

Keduanya pun kompak mengenakan masker, A berwarna putih, sedangkan R berwarna hitam.

Dalam pernyataan tersebut, baik A maupun R mengaku bukanlah sosok penyebar video mesum berdurasi 2 menit 27 detik tersebut.

Tapi disebarkan oleh pihak lainnya yang kini dilaporkannya ke pihak kepolisian dan sudah diamankan Polresta Kendari.

“Pada dasarnya kami tidak bermaksud menyebarkan video tersebut melainkan ada pihak lain yang dengan sengaja menyebarkan video tersebut,” jelasnya.

“Kami menyerahkan kasus ini kepada pihak berwajib karena saya sudah melapor dan pelakunya sudah diamankan. Terima kasih,” ujar A dan R menambahkan.(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili/Laode Ari/Sugi Hartono/Desi Triana Aswan)