Tanggapan Djarot Saiful soal Dipecatnya Murad Ismail dari Ketua DPD PDIP Maluku
Berikut ini tanggpan Djarot Saiful sebagai ketua DPP PDIP bidang Kaderisasi soal dipecatnya Murad Ismail
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Nama Murad Ismail masih hangat dibincangkan karena ia dibebastugaskan dari Ketua DPD PDIP Maluku.
Dipecatnya Murad ditengarai karena istrinya yang berpindah haluan ke PAN.
Sedangkan PDIP sendiri mempunyai peraturan bahwa di dalam satu keluarga, tidak boleh berbeda partai.
Ketua DPP PDIP bidang Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat juga turut mengomentari hal tersebut.
Ia 'menyarankan' Gubernur Maluku Murad Ismail tersebut untuk juga pindah partai, menyusul istrinya.
"Karena istrinya sudah (bukan lagi kader). Supaya kompak, lah, sama istri," kata Djarot di kantor KPU, Jakarta Pusat, Kamis (11/6/2023).
Baca juga: Murad Ismail Dipecat dari PDIP, Djarot Saiful Hidayat: Kader Partai Dilarang Arogan
Djarot menjelaskan, PDIP memiliki aturan tak boleh anggota keluarga berbeda partai.
Hal itu tertuang dalam salah satu pasal dalam AD/ART Partai nomor 25a.
Sehingga, pilihan keduanya masuk sebagai PDIP atau sebaliknya.
"Ya, harus keluar. Kan, pilihan itu ya," kata Djarot.
Sebelumnya, Widya Pratiwi istri Murad, Widya Pratiwi Murad menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PDIP Maluku.
Ia kemudian mengumumkan kepindahannya ke PAN, karena berniat maju dalam pemilihan calon anggota legislatif di Pemilu 2024.
Baca juga: Cerita Djarot saat Murad Ismail Marah hingga Pukul Meja ketika Klarifikasi Istri Pindah PAN
Kronologi Pemecatan
Murad Ismail ternyata marah-marah bahkan memukul meja saat ditanyai Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan terkait alasan sang Isteri, Widya Pratiwi pindah ke Partai Amanat Nasional ( PAN).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.