TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Seorang mahasiswi Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) menjadi korban jambret laptop saat akan berangkat mengikuti bimbingan skripi ke tempat dosennya.

Akibatnya, laptop berisi materi skripsi yang sebentar lagi akan diujikan, serta flashdisk, dan dua handphone raib.

Mahasiswi berinisial TBB berusia 23 tahun ini menjadi korban jambret saat masih berada di depan rumahnya sendiri di Kampung Keputih Tegal, Kecamatan Sukolilo, Surabaya, yang saat itu cukup ramai.

Insiden penjambretan tersebut juga terekam kamera CCTV dan melibatkan pelaku dua orang.

Semula pelaku mengamati korban dari seberang jalan dengan menaiki sepeda motor. Mereka putar arah kemudian mengambil paksa tas korban yang diletakan di pijakan kaki sepeda motor.

"Aku sempat berusaha mempertahankan tas, tapi malah jatuh," ungkap korban, Kamis (18/5/2023).

Pelaku kemudian tancap gas masuk ke gang-gang kecil. Warga setempat sempat berusaha mengejar, namun tak tersusul.

Baca juga: Viral Video Warga Hakimi dan Arak Jambret HP ke Polsek Cilincing 

Diduga pelaku cukup hafal situasi jalan di Keputih. Kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Sukolilo.

Korban berharap dua pelaku lekas tertangkap, dan laptopnya dapat kembali supaya dia bisa mengikuti sidang skripsi.

Laporan reporter Tony Hermawan | Sumber: Tribun Jatim