Warga Telanjangi Perilaku Pembunuh Ibunda Anggota DPR, Si Panjang Tangan yang Celamitan
AKP Muhammad Hafid Firmansyah menyampaikan, pelaku diketahui juga orangnya celamitan.
Editor: Hendra Gunawan
Karena curiga, ia memanggil Johana (42), pembantu di Rumah Aspirasi Bambang Hermanto.
Keduanya kemudian membuka paksa jendela rumah tersebut.
Baca juga: Jenazah Ibu Anggota DPR Pertama Kali Ditemukan Adik Bambang Kamis Malam, Peristiwa Pembunuhan Rabu
Fahri mengatakan, berdasarkan hasil visum, korban mengalami luka memar di wajah serta patah tulang di bagian dada dan iga.
"Diduga dibekap dan ditekan di bagian dada sehingga korban kekurangan oksigen," ucap dia.
Sosok Pelaku
Pelaku pembunuhan Iin Casinih ternyata asisten rumah tangga (ART) berinisial T (43).
T diketahui baru bekerja di rumah Iin Casinih kurang lebih dua bulan.
Sebagai ART, T sehari-hari bekerja membantu korban.
Polisi bergerak cepat melakukan olah tempat kejadian dan memeriksa enam saksi hingga akhirnya pelaku pembunuhan tersebut menjurus kepada tersangka T.
Dalam waktu kurang dari 24 jam, polisi berhasil menangkap pelakunya yang berinisial T.
Baca juga: Polda Jabar Sebut Pembunuh Ibunda Anggota DPR RI di Indramayu Sakit Hati kepada Korban
Pelaku ditangkap di Bandung saat melarikan diri.
Tak ada perlawanan dari pelaku saat ditangkap polisi.
"Kurang dari 24 jam tepatnya hari ini pukul 11.00 WIB, kami dari tim gabungan Ditreskrimsus Polda Jabar dan Satreskrim Polres Indramayu berhasil mengamankan tersangka T," kata Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, Jumat (25/5/2023).
Menurut Fahri pelaku merupakan seorang pembantu di rumah korban.
"Jadi T ini adalah orang yang biasa disuruh untuk bersih-bersih di dalam rumah korban," ujar Fahri.
Ibu anggota DPR dari Fraksi Golkar Bambang Hermanto, Iin Casinih ditemukan meninggal dunia dengan tak wajar di Kabupaten Indramayu, Kamis (25/5/2023). (Istimewa)
Motif Pembunuhan
Peristiwa pembunuhan tersebut disebut polisi dilatarbelakangi sakit hati pelaku terhadap korban.
"Motifnya dari keterangan awal itu sakit hati. Pemeriksaan awal itu karena sakit hati," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo melalui sambungan telepon, Jumat (26/5/2023).
Pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Indramayu.
"Masih didalami," katanya.
Baca juga: Polisi Tangkap Pembunuh Ibunda Anggota DPR RI di Indramayu, Ini Sosok Pelaku
Berdasarkan informasi pelaku sakit hati karena kerap dimarahi korban.
Dia mengaku bila kerap dimarahi saat sedang bekerja hingga emosi dan akhirnya menganiaya korban hingga meninggal dunia.
Pembunuhan tersebut menurut pengakuan T kepada polisi dilakkan pada Rabu (24/5/2023).
Tukang Bersih-bersih Rumah
Iin Casinih ternyata dibunuh pada Rabu (24/5/2023) atau sehari sebelum jasadnya ditemukan Adam Bachtiar.
Polres Indramayu di-back up Ditreskrimum Polda Jabar telah meringkus terduga pelaku pembunuhan.
"Tersangka berinisial T berusia 43 tahun ditangkap kurang dari 12 jam setelah adanya laporan polisi," kata Kapolres Indramayu, AKBP Fahri Siregar, dalam keterangannya, Jumat (26/5/2023).
Fahri mengatakan, tersangka yang bekerja sebagai tukang bersih-bersih rumah korban, ditangkap Jumat (26/5/2023) sekitar pukul 11.00 WIB di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
"Tersangka ditangkap di Bandung dalam pelarian. Saat ditangkap, tersangka tak melakukan perlawanan dan kemudian dibawa ke Mapolres Indramayu untuk menjalani pemeriksaan," katanya.
Dari hasil pemeriksaan, tersangka mengakui membunuh korban.
Hal itu didukung dengan alat bukti yang sudah dikantongi polisi.
"Diperkuat dengan keterangan sejumlah saksi yang kita periksa sebanyak enam orang serta barang bukti yang kita amankan. Motifnya sakit hati dan masih kita dalami," ujar dia.