Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anggota OPM Yusak Pakage Diringkus, Awalnya Bikin Keributan di Pos Imigrasi PLBN Skouw Mabo

Yusak Pakage ditangkap saat hendak melintas ke Papua Nugini, melalui PLBN Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Anggota OPM Yusak Pakage Diringkus, Awalnya Bikin Keributan di Pos Imigrasi PLBN Skouw Mabo
Tribun-Papua.com/Istimewa
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS menangkap mantan tahanan politik, Yusak Pakage (45), di jalan poros Skouw Mabo, perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) pada Kamis (8/6/2023). Yusak merupakan anggota OPM aktif. 

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Seorang mantan tahanan politik, Yusak Pakage (45) diamankan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS di jalan poros Skouw Mabo, perbatasan RI-Papua Nugini (PNG), Kamis (8/6/2023).

Yusak Pakage ditangkap saat hendak melintas ke Papua Nugini, melalui PLBN Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

Baca juga: TPNPB-OPM Dalang Penembakan Pesawat Asian One di Distrik Beoga Papua, Dipimpin oleh Arodi Kulua

Yusak dikenal sebagai anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Dia dicurigai merupakan anggota OPM yang masih aktif melakukan propaganda melalui media sosial.

Penangkapan mantan tahanan politik ini bermula ketika Yusak Pakage membuat keributan saat berada di Pos Imigrasi PLBN Skouw karena tidak mau mengikuti prosedur untuk masuk ke Papua Nugini.

Wadansatgas Yonif 132/BS Mayor Inf Zulfikar menjelaskan, setelah tidak dapat melintas, Yusak Pakage kemudian pergi ke arah Kota Jayapura.

Namun ketika berada di kawasan Kampung Skouw Mosso, anggota TNI kembali menghentikannya.

BERITA REKOMENDASI

"Ketika diamankan di wilayah Skouw Mabo oleh Sertu Rudi beserta 11 orang personel Satgas lainnya, Yusak Pakage melakukan perlawanan sehingga keributan kembali terjadi," ujar Zulfikar melalui keterangan tertulis, diterima Tribun-Papua.com, Jumat (9/6/2023).

Baca juga: Lagi-lagi Tukang Ojek Tewas Korban Penembakan OPM, Mengapa KKB Papua Kerap Menyasar Tukang Ojek?

"Namun pada akhirnya yang bersangkutan berhasil diamankan dan dibawa ke Pos Muara Tami," ujarnya.

Zulfikar selanjutnya melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk memastikan status Yusak Pakage.

Berdasarkan informasi tambahan dari berbagai sumber, diketahui bahwa Yusak Pakage adalah mantan Sekjen Tapol/Napol TPN-OPM dan aktivis kemerdekaan Papua yang mengibarkan bendera Bintang Kejora.

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS menangkap mantan tahanan politik, Yusak Pakage (45), di jalan poros Skouw Mabo, perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) pada Kamis (8/6/2023). Yusak merupakan anggota OPM aktif.
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS menangkap mantan tahanan politik, Yusak Pakage (45), di jalan poros Skouw Mabo, perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) pada Kamis (8/6/2023). Yusak merupakan anggota OPM aktif. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Selain itu, Yusak Pakage diketahui merupakan anggota OPM aktif yang mendeklarasikan perundingan kemerdekaan Papua kepada Presiden RI Joko Widodo melalui tayangan video yang dipublikasikan melalui salah satu media sosial pada tanggal 18 April 2023 lalu.

"Diduga Yusak Pakage berencana akan melintasi perbatasan ke PNG dalam rangka menghadiri acara ULMWP (United Liberation Movement for West Papua) merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Beny Wenda, yang didapatkan informasi sementara bahwa akan diselenggarakan pada bulan Juli 2023 di PNG," tutur Zulfikar.

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS yang diwakili oleh Mayor Inf Zulfikar melakukan penyerahan Yusak Pakage kepada pihak Polsek Muara Tami untuk dilakukan proses pemeriksaan selanjutnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Kronologi Anggota OPM Ditangkap di Perbatasan Papua Nugini, TNI: Yusak Pakage Sempat Melawan Petugas

Sumber: Tribun Papua
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas