Pemulung Temukan Sepasang Kaki Manusia di Surabaya, Diduga Terkait Kasus Mutilasi Sidoarjo
Pemulung di Surabaya menemukan sepasang kaki manusia pada Senin (12/6/2023). Penemuan ini diduga terkait kasus mutilasi Sidoarjo.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Endra Kurniawan
Alhasil, Ryzki mengatakan pihaknya tengah berkoordinasi dengan Satreskrim Polrestabes Sidoarjo untuk mengusut kasus penemuan potongan tubuh tersebut.
Di sisi lain, Ryzi menambahkan adanya kendala yang dialami pihaknya pasca penemuan sepasang kaki manusia tersebut.
Salah satunya terkait kamera CCTV yang hanya berada di pintu masuk Kenjeran Park.
Sebagai informasi, sebelumnya, ditemukan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di Desa Trosobo, Kecamatan Taman, Sidoarjo pada Sabtu (10/6/2023).
Dikutip dari Kompas.com, mayat tersebut ditemukan dengan tanpa tangan dan kaki.
Baca juga: BREAKING NEWS: Roy Marthen Howay, Terdakwa Mutilasi 4 Warga Mimika Divonis Penjara Seumur Hidup
Polisi pun langsung melakukan autopsi terhadap mayat itu ke RS Bhayangkara Sidorjo.
Berdasarkan hasil autopsi, Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo mengungkapkan dugaan awal mayat tersebut merupakan korban mutilasi.
"Kemungkinan korban mutilasi. Kami mohon doa untuk mengungkap kasus ini," katanya.
Selain itu, polisi pun menyebar informasi ciri-ciri jasad pria tersebut pada Minggu (11/6/2023).
Andaru mengatakan jasad pria tersebut berusia antara 25-40 tahun.
"Tubuh korban cukup tinggi dan berisi dan tidak ditemukan tato," jelasnya.
Baca juga: VIDEO Pelaku Mutilasi di Sukoharjo Pinjam Pisau Penjual Sate Kambing untuk Potong Mayat Korban
Lalu, warna kulit korban sawo matang dengan rambut berwarna hitam lurus dan memiliki panjang sekitar 13 sentimeter.
"Wajah korban berbentuk oval tanpa tindik di telinganya," katanya.
Dengan ciri-ciri yang sudah disebar, Polresta Sidoarjo pun meminta pihak keluarga yang merasa kehilangan dengan ciri-ciri jasad pria tersebut.
"Mohon menghubungi Command Center Polresta Sidoarjo 08155100110, jika ada warga yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut," pungkas Andaru.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jatim/Toni Hermawan)(Kompas.com/Achmad Faizal)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.