Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNNEWS.COM - Ratusan siswa kelas 11 SMAN 21 Bandung sempat tertunda berangkat study tour ke Yogyakarta karena ulah oknum travel.

Oknum travel tersebut kini telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan.

Setelah tertunda, pihak sekolah memastikan para siswanya dapat berangkat study tour ke Yogyakarta besok.

Kepala SMAN 21 Bandung, Dani Wardani membenarkan para siswanya akan ke Yogyakarta selama tiga hari.

"Sesuai dengan rencana study tour SMAN 21 Bandung yang jadwalnya dimundurkan menjadi 14 Juni 2023. Insyaallah besok berangkat pukul 15.00 WIB. Titik kumpul di Senbik, Jalan Soekarno Hatta depan RS Al Islam," ujarnya saat dihubungi, Selasa (13/6/2023).

Baca juga: Pemilik EO jadi Tersangka Penipuan, Gunakan Uang Study Tour MAN 1 Bekasi untuk Bayar Utang

Dani menyebut siswa yang berangkat ke Yogyakarta untuk study tour sebanyak 320 orang selama tiga hari, yakni 14, 15, dan 16 Juni 2023.

"Mereka akan kembali ke Bandung lagi pada 17 Juni 2023, dan ada 64 siswa berangkat ke Kampung Naga dini hari nanti (pukul 01.00 WIB)," ujarnya.

Sebelumnya, SMAN 21 Bandung telah merencanakan kegiatan study tour pada 24 Mei 2023 sampai 26 Mei 2023.

Namun, karena adanya kasus, study tour pun ditunda, hingga akhirnya alumni, guru, KS, dan TU bersama-sama menanggung biaya untuk study tour ini.

"Sampai saat ini belum (digantikan) oleh pelaku yang membawa kabur uang study tour walau pihak keluarganya sudah berjanji akan mengganti," katanya.

Sebelumnya, Kapolsek Buahbatu, Kompol Rizal Jatnika, mengatakan, duit studi tour siswa SMAN 21 Kota Bandung sebesar Rp 368.750.000 habis dipakai pelaku.

Baca juga: Kronologi Uang Study Tour SMAN 21 Bandung Dibawa Kabur, Pihak Sekolah Tak Kirim Uang ke Travel

Saat ini, kata dia, oknum travel bernama Indah Chantika Lestari (33) itu, masih menjalani pemeriksaan di Polsek Buahbatu.

"Uang itu sudah digunakan untuk kepentingan pribadi buat biaya hidup," ujar Rizal, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (29/5/2023).

Rizal Jatnika mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menggali informasi dari pelaku, perihal keterlibatan pihak lain serta digunakan untuk apa saja uang tersebut.

"Sementara ini masih mengumpulkan saksi, belum ada pengakuan uangnya ke mana," katanya.

Selain melakukan pemeriksaan, pihaknya juga tengah berkoordinasi dengan bank untuk melakukan pengecekan aliran dana tersebut. Termasuk nama-nama yang menerima uang itu.

"Sampai sekarang masih bungkam karena terjadinya itu (transfer) bertahap Rp20 juta, Rp30 juta," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sempat Tertunda karena Uangnya Diembat, Siswa SMAN 21 Bandung Akhirnya Berangkat Study Tour Besok