Banjir di Desa Saletto Mamuju, 100 Kepala Keluarga Terdampak, Empat Rumah Hanyut
Tim BPBD Provinsi Sulbar melakukan monitoring perkembangan kondisi kejadian bencana dengan berkoordinasi BPBD Kabupaten Mamuju.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU - Banjir terjadi di Desa Saletto, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat akibat luapan sungai.
Banjir ini disebabkan hujan deras melanda Mamuju beberapa jam.
Akibat banjir tersebut, beberapa rumah hanyut.
Baca juga: Banjir di Mamuju Sulbar, Empat Rumah Warga Hanyut, Ratusan Rumah Lainnya Terendam
Bahkan, ratusan rumah warga terendam banjir di Saletto Mamuju.
Hal ini, disampaikan Kepala BPBD Sulbar Amir Maricar melalui update data yang dikeluarkan, Rabu (21/6/2023).
"Banjir terjadi pada pukul 14.00 Wita di Desa Saletto. Malam hari baru airnya surut," kata Amir Maricar.
Ketinggian air saat terjadi banjir diperkirakan sekitar 1 meter dari permukaan tanah.
Baca juga: 52 Korban Banjir Tewas, Rusia Tolak Bantuan Evakuasi dari PBB di Kherson
Tim BPBD Provinsi Sulbar melakukan monitoring perkembangan kondisi kejadian bencana dengan berkoordinasi BPBD Kabupaten Mamuju.
"Ada lima dusun terdampak di Desa Saletto. Ada 50 KK terdampak di Dusun Ende dan 50 KK terdampak di Dusun Saletto," bebernya.
Sedangkan, di Dusun Limbong Bassi 1 rumah hanyut, Dusun Saluleang dua rumah hanyut, dan Dusun Tandangan satu rumah hanyut serta dua tiang listrik tumbang.
Diketahui, selain bencana banjir terdapat juga longsor di daerah Tappalang, Mamuju, Sulbar.
Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Update Banjir Desa Saletto Mamuju, Empat Rumah Hanyut