Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fajri Pria Obesitas 300 Kg Meninggal, Bakal Dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Kondisinya Sempat Kritis

Pria yang memiliki bobot 300 kg asal Tangerang yakni Fajri meninggal dunia, Kamis (22/6/2023).

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
zoom-in Fajri Pria Obesitas 300 Kg Meninggal, Bakal Dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Kondisinya Sempat Kritis
Tim Damkar Kota Tangerang, Warta Kota/Gilbert Sam Sandro
Fajri saat dipindahkan dari Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang ke RSCM Jakarta. Fajri meninggal dunia pada Kamis (22/6/2023). 

"Kalau enggak salah tiga tahun yang lalu, dan delapan bulan lalu ada kecelakaan juga, kecelakaan lalu lintas," ungkapnya di RSCM Jakarta, Rabu (14/6/2023), masih dari Wartakotalive.com.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Fajri memiliki gangguan kesehatan mental yakni depresi.

"Ada tambahan depresi juga dari pemeriksaan di sini," lanjutnya.

Sehingga, hal itu membuat Fajri tidak beraktivitas dalam jangka waktu panjang.

Baca juga: Fajri Pria Berbobot 300 Kg Mengalami Depresi karena Tak Keluar Kamar selama 8 Bulan

Muhammad Fajri, pria dengan berat badan mencapai 300 Kg saat dievakuasi ke RSUD Kota Tangerang oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang.
Muhammad Fajri, pria dengan berat badan mencapai 300 Kg saat dievakuasi ke RSUD Kota Tangerang oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang. (Wartakotalive.com/Istimewa)

Fajri hanya beraktivitas di satu ruangan saja, mulai dari buang air, makan, hingga tidur.

Sebelumnya, bobot Fajri memang sudah mencapai 150 kilogram.

"Jadi untuk komorbidnya (penyakit bawaan) kami masih belum menemukan sampai saat ini, mungkin riwayat kecelakaan itu yang membuat dia benar-benar tidak beraktivitas, hanya di satu ruangan."

Berita Rekomendasi

"Jadi karena memang kecelakaan itu membuat dia tidak aktif selama beberapa bulan," terang Sidharta.

Baca juga: Obesitas Ekstrem dan Selalu Menolak saat Dibujuk Tetangga Berobat, Rupanya Fajri Tak Mau Merepotkan 

Sebagai informasi, Muhammad Fajri dirujuk ke RSCM pada Jumat (9/6/2023).

Saat datang ke RSCM, kondisi Fajri mengalami sesak napas dan komplikasi yang beragam mulai dari jantung, paru-paru, hingga infeksi kulit.

Sehingga, dibutuhkan peralatan khusus serta ruangan tersendiri untuk merawat Fajri.

Sebelumnya, Fajri tak mau dibawa ke rumah sakit karena takut akan merepotkan tetangganya.

Fajri mengaku kerap mengalami sakit, terutama di kaki dan tangannya pada malam hari.

Hal itu yang menjadi pertimbangan Fajri akhirnya mau dibawa ke rumah sakit.

Baca juga: Sedih, Tetangga Sering Dengar Fajri Pengidap Obesitas Menangis Kesakitan Tiap Malam-Dini Hari 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas