Muhadjir Effendy Menilai Polemik Ponpes Al Zaytun Termasuk Masalah Sensitif: Kita Harus Hati-hati
Menko PMK Muhadjir Effendy menilai polemik Ponpes Al Zaytun yang berada di Indramayu, Jabar ini sebagai masalah yang sensitif dan kompleks.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy turut menanggapi soal polemik yang terjadi di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.
Muhadjir mengaku polemik Ponpes Al Zaytun ini bukan merupakan domainnya, sehingga ia tidak bisa berkomentar banyak.
Untuk itu Muhadjir meminta semua pihak untuk menunggu bagaimana proses berikutnya dari polemik Ponpes Al Zaytun ini.
"Ponpes Al Zaytun, itu domainnya bukan domain saya sementara, itu saya tidak bisa memberikan banyak komentar."
"Sambil menunggu bagaimana nanti proses berikutnya," kata Muhadjir dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (22/6/2023).
Meski demikian, Muhadjir menyebut pemerintah masih mau menampung suara-suara baik dari pihak Ponpes Al Zaytun.
Baca juga: Panji Gumilang Ditantang Debat Keilmuan Buntut Kasus Ponpes Al-Zaytun, Disiarkan TV Nasional
Untuk itu selanjutnya pihak Ponpes Al Zaytun akan dimintai keterangannya lagi.
Pendapat dari pihak luar juga akan diperhatikan pemerintah dalam menyelesaikan masalah ini.
"Masih kita tampung, suara-suara baik dari pihak Ponpes Al Zaytun. Jadi akan mintai keterangan lagi, kemudian pendapat dari pihak luar juga harus kita perhatikan," ungkap Muhadjir.
Lebih lanjut Muhadjir menilai polemik Ponpes Al Zaytun ini sebagai masalah yang sensitif dan kompleks.
Selain itu, masalah Ponpes Al Zaytun ini juga menyangkut banyak orang.
Baca juga: Mahfud MD Mengatakan Polemik Ponpes Al-Zaytun Indramayu Masih Dipelajari Karena Fenomena Baru
Sehingga diperlukan kehati-hatian dalam menyelesaikannya.
"Ini kan menyangkut masalah yang cukup sensitif dan kompleks, menyangkut banyak orang. Karena itu kita harus hati-hati," imbuh Muhadjir.
Diketahui sebelumnya, polemik Ponpes Al Zaytun ini menjadi sorotan publik seiring pernyataan yang disampaikan pengasuhnya, Panji Gumilang yang membuat resah dan gaduh masyarakat.