Viral Pengunjung Kebun Raya Bogor Marah karena Tiket dan Parkir Mahal, Pengelola: Sudah Sesuai SOP
Video pengunjung Kebun Raya Bogor memarahi petugas karena harga tiket dan parkir yang dianggap mahal menjadi viral di media sosial, Kamis (22/6/2023).
Penulis: Isti Prasetya
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video pengunjung tempat wisata Kebun Raya Bogor memarahi petugas karena harga tiket dan parkir yang dianggap mahal menjadi viral di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @Heraloebss pada Kamis (22/6/2023).
Akun tersebut memberikan keterangan bernada protes terhadap pengelola Kebun Raya Bogor.
"Berwisata niatnya mau ngobatin strees malah tambah strees!
Sekelas wisata/ziarah ke Kebun Raya samping Istana Negara saja tiket dan aturannya bikin rakyat menjerit.
Cobalah buat regulasi yg tidak membuat rakyat menjerit," tulis akun @Heraloebss.
Dalam video 24 detik itu merekam percakapan antara pengunjung dengan petugas pintu Kebun Raya Bogor.
Perdebatan itu terjadi saat pengunjung tersebut hendak memasuki Kebun Raya Bogor.
Pengunjung tersebut tidak terima dengan harga tiket dan parkir yang mencapai Rp 200.000.
"Berarti 10 x 25 itu 250 (red- Rp 250.000). Terus mobil parkir 200 ribu. Jadi, 450 ribu. Mobil juga disimpan, nggak boleh dibawa?" ujar pengunjung tersebut.
Petugas pun menjawab dengan santai meskipun pengunjung merekam perdebatan di dalam mobil itu.
Pengunjung itu tampak mengurungkan niatnya berwisata ke Kebun Raya Bogor.
Baca juga: Viral Pria Buka Celana BAB di JPO Semanggi, Camat Setiabudi: Diduga ODGJ
Sesuai SOP
Menanggapi viralnya video tersebut, pengelola Kebun Raya Bogor dalam hal ini PT Mitra Natura Raya (MNR) menyebut pengunjung ini tidak mengetahui soal perbedaan aturan di tempat wisata tersebut.
Hal tersebut diungkapkan oleh General Manager PT MNR, Zaenal Arifin.
"Pengunjung nya belum teredukasi. Mungkin dia terakhir ke kebun raya lima tahun lalu," ujar Zaenal Arifin, dikutip Tribunnews.com dari TribunnewsBogor.com, Jumat (23/6/2023).
Ia menambahkan, yang dilakukan pengelola Kebun Raya Bogor sudah sesuai Standar Operasional atau SOP.
"Itu sudah diklarifikasi. Petugas sudah sesuai dengan SOP yang berlaku," tambahnya.
Baca juga: Viral Rumah Program DP 0 Rupiah jadi Kos, Pemprov DKI akan Cek, Pj Gubernur Buka Suara
Zaenal Arifin menjelaskan, pengunjung tersebut datang di akhir pekan sehingga tarif tiket dan parkir berbeda dari hari biasa.
Dalam SOP yang berlaku, untuk tiket per orang berkisar Rp 25.000.
Saat kejadian, pengunjung bersama rombongan sejumlah 10 orang.
"Tiket sesuai PP Tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Kalau tiket weekend itu hargany 25 ribu. Mereka ber 10 orang," jelasnya.
Sementara, untuk karcis seharga Rp 200.000, kata Zaenal Arifin, itu ditujukan bagi kendaraan yang masuk di Pintu 3 Siloam.
Karcis Rp 200.000 itu nantinya bisa ditukar dengan voucher resto yang ada di kawasan Kebun Raya Bogor senilai Rp 100.000.
Kemudian, pengunjung juga akan mendapat merchandise seharga Rp 50.000.
"Memang mobil yang masuk di weekend via pintu tersebut (Siloam) untuk pengunjung resto. Kami sarankan parkir kendaraan di Siloam atau BTM sebab lahan parkir di KRB untuk mobil sangat terbatas," tegas Zaenal Arifin.
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)