Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasutri di Tulungagung Ditemukan Tewas Penuh Luka Lebam, Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembunuhan

Kasus pembunuhan pasutri di Tulungagung menemui titik terang. Polisi telah mengantongi identitas pelaku pembunuhan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Pasutri di Tulungagung Ditemukan Tewas Penuh Luka Lebam, Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembunuhan
Tribun Jatim/David Yohanes
Pasangan suami istri (pasutri) Tri Suharno (55) dan istrinya, Ning Rahayu (49) ditemukan tewas di rumahnya, di Jalan Raya Ngantru depan SMPN 1 Ngantru, Desa/Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (29/6/2023) malam. 

Berdasarkah hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), keduanya tewas pada Rabu (28/6/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Jasad Wanita Dibuang di Kebun Pisang di Sragen, Pasangan Kekasih jadi Tersangka Pembunuhan

Menurutnya, tidak ada indikasi adanya perampokan karena barang berharga korban masih ada di rumah.

"HP korban masih ada, barang berharga juga masih ada. Masih kami dalami," ungkapnya, Kamis (29/6/2023).

Jasad kedua korban pertama kali ditemukan oleh anak pertama mereka berinisial NB (22) pada Kamis (29/06/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Korban pertama kali ditemukan di ruang karoke pribadi dalam rumah oleh anak perempuanya," jelasnya, dikutip dari Kompas.com.

Sejak Kamis pagi, NB sudah mencari keberadaan orang tuanya karena handphone korban tidak bisa dihubungi.

NB kemudian mendatangi rumah orang tuanya dan membuka paksa pintu rumah yang terkunci.

Baca juga: Motif Pembunuhan Wanita asal Colomadu, Jasad Korban Ditutup Daun Pisang, Pelaku Sempat Naik Pitam

Berita Rekomendasi

Setelah memasuki ruang karaoke yang letaknya terpisah dari bangunan utama rumah, NB menemukan jasad kedua orang tuanya dalam kondisi penuh luka.

"Anak perempuan kembali mencari korban dan betapa terkejutnya orangtuanya sudah tak bernyawa di ruang karaoke pribadi rumahnya," tuturnya.

Selanjutnya, NB melaporkan kasus ini ke tetangga dan kepolisian.

Tim Inafis Satreskrim Polres Tulungagung langsung melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi.

"Selain olah TKP, kami juga menggali keterangan sejumlah saksi," bebernya.

Selain itu, sejumlah barang di TKP juga dibawa polisi untuk dijadikan barang bukti.

"Saksi yang sudah diperiksa ada dua orang. Mereka adalah anak dari korban. Dan kami juga membawa sebanyak 18 kantong barang bukti berbagai jenis, guna penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.

Diketahui, korban merupakan pengusaha kolam renang umum yang letaknya berada di samping rumah pribadi.

Kedua korban tinggal di rumah tersebut bersama anak, menantu dan seorang cucu.

Saat kejadian pembunuhan, anak, menantu dan cucunya tidak berada di TKP.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJatim.com/David Yohanes) (Kompas.com/Slamet Widodo)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas