Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan perjalanan kereta api dan commuter line atau kereta rel listrik (KRL) dari Yogyakarta telah normal kembali.

Sebelumnya karena gempa magnitudo 6,4 yang mengguncang Yogyakarta dan sekitarnya, sejumlah perjalanan kereta sempat dihentikan.

"Saat ini, kondisi lintas dinyatakan aman dan semua KA dapat melanjutkan perjalanan," tulis @KAI dilansir dari twitter resmi pada Jumat (30/6/2023).

KAI meminta maaf atas ketidaknyamanannya tersebut.

Diketahui, seluruh perjalanan KA Berhenti Luar Biasa (BLB).

Pihak KAI melakukan pengecekan jalur KA oleh unit terkait sehingga mengakibatkan perjalanan KA mengalami keterlambatan di beberapa KA.

Gempa tektonik tersebut terjadi sekira pukul 19.59 WIB dengan lokasi pusat gempa 86 km barat daya Bantul, D.I. Yogyakarta. 

Mengutip Kompas TV, ada 12 perjalanan KA dihentikan, baik di stasiun maupun yang berada di jalur lintas.

Adapun perjalanan KA yang terhambat karena gempa Bantul ini sebagai berikut: 

• KA 240 Pasundan 

• KA 237 Khuripan 

• KA 118 Wijaya Kusuma 

• KA 234 Matarmaja 

• KA 578 Bandara YIA 

• KA 217 Jayakarta 

• KA 87 Senja Utama Solo

Baca juga: Terkena Serangan Jantung saat Gempa 6,4 M Guncang Bantul, Nenek 67 Tahun Meninggal Dunia

• KA 124 Bangunkarta 

• KA 93 Lodaya 

• KA 690F KRL commuter Line 

• KA 55 Gajayana 

• KA 97 Sancaka