Moch Faisal Ditikam hingga Tewas saat Berusaha Melerai Kakaknya yang Membentak Ibunda
Moch Faisal ditikam kakak kandungnya sendiri saat perjalanan pulang usai laksanakan Salat Subuh jamaah di musala dekat rumah.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mengamankan SL (35), pelaku pembunuhan terhadap adiknya sendiri, Moch Faisal (25).
Moch Faisal yang juga seorang muazin musala di Surabaya ini ditikam kakak kandungnya sendiri saat perjalanan pulang usai laksanakan Salat Subuh jamaah di musala dekat rumah.
Peristiwa itu terjadi saat Idul Adha.
Pagi itu, SL meminta uang kepada ibu dengan cara membentak-bentak.
Baca juga: Suami Bunuh Istri di Cibeber Lebak, Korban Tewas di Pangkuan Ibunda dan Ini Motif Pembunuhan
Moch Faisal yang tengah melaksanakan Salat Subuh jamaah di musala yang hanya berjarak lima langkah dari rumah mendengar suara kakaknya Moch Faisal usai salat langsung bergegas pulang ke rumah.
Moch Faisal kemudian membujuk SL keluar dari rumah agar menyudahi pertengkaran dengan sang ibunda.
Namun SL malah mengajak adiknya duel.
SL saat itu ternyata memegang pisau. Tubuh adiknya bagian perut dan pinggang kiri ditusuk menggunakan senjata tersebut.
Luka ini membuat nyawa Moch Faisal melayang.
Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Arief Risky Wicaksana mengatakan, sosok SL akan segera dipamerkan kepada publik.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya akan membeberkan alasan pelaku membunuh.
"Pelaku sudah kami ditangkap dan kami akan segera rilis," terang Arief.
Menurut informasi yang didapat, SL di kampungnya mengidap depresi alias Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Baca juga: Terungkap Sosok Bambang yang Disebut Beri Rekomendasi Rudi untuk Bunuh 7 Bayi Hasil Inses