Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pertunjukan Bedug Kerok di Banten Cetak Rekor MURI

Pertunjukan di Kampung Seni Yudha Asri Desa Mander itu, didukung kelompok sukarelawan Gardu Ganjar.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Willem Jonata
zoom-in Pertunjukan Bedug Kerok di Banten Cetak Rekor MURI
Tribunnews.com/ Wahyu Aji
Ribuan orang mengikuti pertunjukan seni Bedug Kerok di Kampung Seni Yudha Asri Desa Mander Kecamatan Bandung Kabupaten Serang Provinsi Banten, Minggu (2/7/2023). 

Kesenian tersebut diketahui lahir pada masa peralihan Orde Baru ke Reformasi yang ditandai dengan situasi masyarakat Indonesia yang tak menentu.

"Bedug Kerok ini berawal dari 1997-1998 di saat situasi politik Indonesia sedang tidak menentu yang sama-sama kita ketahui pergerakan reformasi menggulingkan orde baru dan pada situasi tersebut tercipta situasi yang membingungkan bagi masyarakat Indonesia," tutur Abah.

Para pegiat seni yang tergabung di Pasentra kemudian membuat kreasi musik tradisional kontemporer untuk menggambarkan kondisi masyarakat saat itu dengan harapan kondisi bangsa dan negara akan kembali membaik.

"Tujuan dari Bedug Kerok itu senantiasa bermunajat terhadap Allah memohon sesuatu yang terbaik untuk bangsa dan negara" kata Abah Elang menegaskan.

Pertunjukan Bedug Kerok di acara tersebut berlangsung meriah dan megah sejak awal para pemusik memainkan alat-alat musik masing-masing dari segala penjuru di sekitar panggung.

Setelahnya ada aba-aba dari pemusik di atas panggung, para pemukul bedug dan kentongan pun tumpah-ruah di depan panggung membuat para penonton terpukau

Meskipun diikuti banyak pemain, pertunjukan musik tersebut tetap terdengar harmonis dari perpaduan bunyi bedug yang bersaut-sautan dengan kentongan dan alat musik lainnya.

Berita Rekomendasi

Tak hanya memainkan alat musik, para pemain juga memperlihatkan gerakan bersama mengikuti irama yang membakar semangat para penonton di lokasi acara.

Pertunjukan itu sebenarnya merupakan bagian dari rangkaian kegiatan budaya tahunan bernama Ngaruwat Bumi yang diadakan di Kampung Seni Yudha Asri pada 30 Juni 2023 hingga 2 Juli 2023.

Selain menampilkan Bedug Kerok, puncak kegiatan Ngaruwat Bumi kali ini juga diisi ritual khusus berupa doa bersama seluruh warga Kampung Seni Yudha Asri pada Minggu pagi hingga akhirnya ditutup pada malam harinya dengan Wayang Golek.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas