Kronologis Anggota DPRD Lutra Dianiaya hingga Pingsan, Pelaku Menduga Korban Ambil Sebagian Lahannya
Muhammad Jumat merasa kesal terhadap Yusuf Paembonan karena menduga korban mengambil sebagian tanahnya ketika membuat batas.
Penulis: Dewi Agustina
![Kronologis Anggota DPRD Lutra Dianiaya hingga Pingsan, Pelaku Menduga Korban Ambil Sebagian Lahannya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anggota-dprd-kabupaten-luwu-utara-yusuf-paembonan.jpg)
"Pada saat korban membuat batas lahan kebun yang kebetulan berbatasan dengan tanah pelaku, dianggap melebihi dari batas yang sudah disepakati, sehingga menurut pelaku tanah miliknya juga ikut diambil oleh korban," tambahnya.
Polisi kini menangani kasus penganiayaan ini setelah korban melapor berdasarkan laporan nomor LP/B/293/VII/SPKT/POLRES LUWU UTARA/POLDA SULSEL.
"Pelaku Muhammad Jumat menganiaya korban Yusuf Paembonan dengan cara meninju bagian pipi sebelah kiri korban sehingga pada saat itu juga korban langsung jatuh dan tidak sadarkan diri," katas Joddy.
Bagaimana kondisi Yusuf Paembonan?
Hingga Senin malam kondisi Yusuf Paembonan masih lemah.
Dia masih terbaring di bangsal ruang perawatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Djemma Masamba.
Baca juga: 5 Pria Diringkus Polisi, Akui Lakukan Penganiayaan & Pembunuhan Terhadap Edi
"Kondisi saya masih lemah," ujar Yusuf Paembonan.
Kendati belum pulih total, eks jurnalis ini sudah dapat diajak komunikasi.
Ia tetap membalas chat WhatsApp kolega yang menanyakan kabarnya.
Yusuf Paembonan berharap agar polisi segera menangkap pelaku inisial JU.
Supaya dia dan keluarga dapat mengetahui motif sesungguhnya pelaku melakukan penganiayaan.
"Sebagai korban saya sangat berharap pelakunya tertangkap untuk mengungkap motif utama dirinya menganiaya saya," katanya, Senin (3/7/2023).
Yusuf Paembonan mengenal pelaku yang menganiaya.
Sebab ia pernah membeli sebidang tanah yang dijual istri pelaku.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.