Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapan Rektor Unitri teradap Tertangkapnya 2 Terduga Penganiaya Mahasiswa hingga Tewas

Inilah kabar terbaru soal kasus pengeroyokan mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Jawa Timur.

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Tanggapan Rektor Unitri teradap Tertangkapnya 2 Terduga Penganiaya Mahasiswa hingga Tewas
KOLASE - SURYAMALANG.COM/Istimewa
Foto korban semasa hidup dan kondisi kafe usai bentrok Minggu (25/6/2023) dini hari di Desa Tegalgodo, Kecamaran Karangploso - Inilah kabar terbaru soal kasus pengeroyokan mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal kasus pengeroyokan mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Jawa Timur.

Diketahui, dua orang terduga pelaku pengeroyokan korban, Krisnael Murri (22), sudah ditangkap polisi.

Menanggapi hal tersebut, Rektor Unitri, Eko Handayanto hanya berkomentar singkat.

"Ya kami nunggu saja kabarnya dari polisi," jawab Eko singkat.

Diketahui, kini ada dua terduga pelaku yang masih buron.

Kasus ini bermula ketika korban dikeroyok hingga tewas.

Baca juga: Mahasiswa Unitri Malang Tewas Dianiaya, 2 Pelaku Telah Ditangkap dan 2 Pelaku Lain Masih Buron

Saat itu, korban bersama terduga pelaku sedang menggelar kegiatan di sebuah kafe di Desa Tegalgondo, Karangploso, Malang, Minggu (25/6/2023).

BERITA TERKAIT

Hal ini disampaikan Kasatreskrim Polres Malang, AKP Wahyu Riski Saputro, pada wartawan.

Mereka berpesta atas wisuda kakak tingkatnya. Saat itu acara diselenggarakan pukul 20.00 WIB. Peserta yang diundang kurang lebih 160 orang.

"Mereka memanggil kurang lebih 160 temannya dari berbagai wilayah, tidak hanya di Malang, melainkan ada yang datang dari Surabaya. Termasuk dari Nusa Tenggara Timur (NTT)," ucap Wahyu.

Dalam perayaan tersebut, mereka minum minuman keras. Selanjutnya, pukul 23.00 WIB korban bersama temannya pamit pulang terlebih dahulu ke kosnya.

Lantaran tak terima korban pulang, para terduga pelaku pun memukuli korban hingga tewas.

Atas perbuatan tersebut, pihak kepolisian pun memburu para pengeroyok.

Sebanyak dua terduga pelaku, BS dan E pun berhasil diamankan.

BS diamankan oleh aparat gabungan TNI-Polri di Surabaya. Sedangkan E diamankan di perbatasan Indonesia.

Diketahui, E hendak melarikan diri ke luar negeri. Kedua pelaku turut andil dalam pengeroyokan ini.

"Mereka melakukan pemukulan secara berkali-kali menggunakan tangan kosong dan kayu," ucap Wahyu.

Baca juga: Mahasiswa di Malang Tewas Dikeroyok, Warga Sekitar dan Kelompok Mahasiswa Sempat Bersitegang

2 Orang Buron

Satreskrim Polres Malang kembali menangkap satu pelaku pengeroyokan Krisnael Murri (24) mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) di perbatasan Indonesia.

Kini sudah ada dua pelaku yang diamankan.

Sedangkan dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Riski Wahyu Saputro mengatakan, pelaku kedua yang diamankan berinisial E.

Ia diamankan pada Senin (3/7/2023) di perbatasan Indonesia saat hendak pergi ke luar negeri.

"Gabungan TNI-Polri berhasil mengamankan tersangka diperbatasan luar negeri," kata Wahyu.

Ia memaparkan tersangka kedua yang diamankan memiliki peran penting dalam pengeroyokan Krisnael. Bahkan dikatakan Wahyu, E adalah pelaku utama.

"Perannya berdasarkan pemeriksaan, pelaku ini merupakan pelaku utama, jadi pelaku utama ada empat orang," sebutnya.

Sedangkan dua pelaku lainnya saat ini masih terus dilakukan pengejaran.

Satreskrim Polres Malang juga bekerjasama dengan kepolisian daerah setempat.

"Kita tidak akan berhenti di dua tersangka saja, kita akan terus melakukan pengejaran," ungkap Wahyu.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, polisi pertama kali mengamankan pelaku berisial BS di Surabaya.

Selanjutnya, dilakukan pengembangan hingga berhasil menangkap pelaku kedua yang berinisial E.

Kini total pelaku pengeroyokan Krisnael Murri mahasiswa asal Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berjumlah dua pelaku.

Sekadar diketahui, Krisnael Murri tewas di tangan teman-temannya usai menghadiri acara perayaan kelulusan kakak kelasnya, pada Minggu (25/6/2023).

Saat itu Krisnael bersama teman-temannya merayakan dengan cara minum-minuman keras.

Selanjutnya motif pengeroyokan diduga pelaku merasa jengkel terhadap korban, lantaran korban menggeber sepeda motornya saat hendak pulang.

"Saat pulang itulah, korban diduga menggeber sepeda motornya sehingga diteriaki oleh para pelaku lalu dikejar dan dikeroyok hingga tewas," katanya.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Sikap Rektor Unitri Setelah Polisi Ringkus 2 Terduga Pembunuh Krisnael Murri dan Dua Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa Unitri Telah Ditangkap, Dua Pelaku Lainnya Masih Pengejaran

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas