Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mencuat Kasus Antraks, Bupati Purwakarta Galakkan Vaksin ke Ternak

Menanggapi kasus penyakit Antraks, Pemkab Purwakarta tingkatkan berikan vaksin Antraks ke ternak.

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Mencuat Kasus Antraks, Bupati Purwakarta Galakkan Vaksin ke Ternak
Tribunnews.com
Ilustrasi Antraks - Pemkab Purwakarta tingkatkan vaksinasi Antraks ke ternak 

TRIBUNNEWS.COM - Mencuatnya kembali kasus Antraks di Gunungkidul, DI Yogyakarta membuat berbagai pihak cepat mengambil tindakan.

Tak terkecuali Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Menanggapi kasus penyakit Antraks, Pemkab Purwakarta tingkatkan berikan vaksin Antraks ke ternak.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyebutkan, kasus yang menyebabkan seorang meninggal dunia dan puluhan orang sakit karena penyakit Antraks pada hewan ternak tersebut, membuat Pemkab Purwakarta fokus agar tidak ada penyakit yang serupa di wilayahnya.

"Vaksinasi antraks dilakukan untuk hewan ternak, khususnya hewan sapi, kerbau, dan domba," kata Anne Ratna Mustika kepada wartawan, Minggu (9/7/2023).

Neng Anne mengatakan, langkah antisipasi penyebaran penyakit antraks, selain vaksinasi, ialah dengan memperketat lalu lintas perdagangan hewan ternak yang masuk ke Purwakarta.

Baca juga: Penetapan Status KLB Antraks Masih Tunggu Keputusan Bupati Gunungkidul

"Saya telah meminta jajaran Dinas Perikanan dan Peternakan untuk mengantisipasi penyakit itu."

Berita Rekomendasi

"Kami akan berusaha untuk memastikan agar penyakit tersebut tidak masuk ke wilayah Purwakarta," katanya.

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Purwakarta, Siti Ida Hamidah, mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tim untuk terus mengintensifkan vaksinasi antraks.

Selain itu, pihaknya juga menerjunkan tim untuk melakukan monitoring dan kontrol ketat terhadap lalu lintas perdagangan hewan.

"Kami periksa ketat setiap hewan ternak yang datang dari luar Purwakarta. Langkah ini untuk memastikan penyakit antraks bisa kita antisipasi masuk Purwakarta," kata Ida.

Ida menyebutkan, saat ini belum ditemukan kasus antraks, tapi tetap perlu diwaspadai.

Hal itu terjadi karena, menurut Ida, Kabupaten Purwakarta memiliki riwayat untuk kasus tersebut yang terjadi pada tahun 1999 di Kecamatan Cibatu pada Burung Unta.

"Belajar dari kejadian tersebut, hingga saat ini sebenarnya kami rutin memberikan vaksinasi antraks dan pemberian vitamin untuk peternak dan pelaku usaha ternak setiap enam bulan sekali," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Penyakit Antraks Pernah Melanda Purwakarta pada 1999, Begini Antisipasi Bupati Anne Ratna Mustika

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas