Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria di Ngajuk Tewas Diduga Dibunuh Tetangga usai Mabuk Bareng, Jasadnya Ditemukan Penuh Luka

Ayah di Nganjuk menemukan anaknya tewas di dalam rumah. Diduga korban dibunuh tetangganya dengan cara dibacok.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Pria di Ngajuk Tewas Diduga Dibunuh Tetangga usai Mabuk Bareng, Jasadnya Ditemukan Penuh Luka
TRIBUNWOW.COM
Ilustrasi pembunuhan. Pria asal Nganjuk ditemukan tewas di dalam rumah. Diduga korban dibunuh tetangganya sendiri. 

Sementara itu di tempat lain, polisi berhasil mengungkap teka-teki pembunuh di sebuah rumah kontrakan RT 02 RW 02, Dusun Jatisari, Desa Semanding, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo terungkap.

Polisi telah menangkap dua tersangka pembunuhan.

Adalah Jeki Rahmat Prawijaya (21) dan AAF (16). Keduanya warga Jambi Sumatera.

Keduanya terbukti membunuh Sumiran (57) warga Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan.

Baca juga: Polisi Sebut Mayat dalam Karung di Kediri Diduga Kuat Korban Pembunuhan

Saat pres rilis di Mapolres Ponorogo, Jeki Rahmat Prawijaya dihadirkan, Kamis (16/7/2023). Untuk AAF karena masih di bawah umur, tidak dihadirkan.

“Saya dan AAF menyesal sudah menghilangkan nyawa pak Sumiran,” ujar Jeki Rahmat Prawijaya kepada media, Kamis sore.

Dia menjelaskan bahwa memang sengaja merantau dari Jambi menuju bumi reog untuk mencari kerja.

Berita Rekomendasi

Kenapa mereka memilih Ponorogo? Jeki mengaku bahwa ada kelurga AAF di Ponorogo.

“Karena AAF kan ada keluarga di Ponorogo biar saya bisa nginap di tempat AAF seandainya tidak bisa makan bisa numpang di AAF atau keluarga AAF,” katanya.

Setelah sepekan di Ponorogo, dia berkenalan dengan korban melalui media sosial.

Dia mencari pekerjaan, 3 hari belum kerja, terus cari info lowongan kerja di Ponorogo.

Baca juga: Motif Pembunuhan Pensiunan TNI di Ponorogo, Pelaku Merantau dari Jambi untuk Mencari Kerja

“Di buka medsos cari loker angkringan, sudah beberapa orang saya chat tapi ga respon, jadi langsung ketemu nomor telepon, di inbox loker, katanya masih,” terangnya.

Dia mengaku, setelah sepakat mereka bertemu. Hingga malam nahas itu terjadi.

“Kecewa, Dijanjikan pekerjaan tapi nanti-nanti,” tegasnya.

Saat malam, antara dua tersangka dan korban terjadi pertengkaran mulut.

“Lagi emosi. Bagian nyekek saya. AAF mukul. Saat korban mau berbaring,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ayah di Nganjuk Syok Dapati Anaknya Tewas Bersimbah Darah, Diduga Dibunuh Temannya Usai Mabuk Bareng

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas