Polisi Ungkap Ada Aktivitas Tidak Wajar yang Mengakibatkan Korban Redho Tri Agustian Meninggal
Karena panik, keduanya kemudian berusaha menghilangkan jejak dengan cara melakukan mutilasi dan potongan tubuh dibuang terpisah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jogja Ahmad Syarifudin
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta mengungkap motif pembunuhan yang berujung mutilasi di Sleman DI Yogyakarta.
Redho Tri Agustian meninggal kemudian dimutilasi oleh Waliyin warga asal Kajoran Magelang dan RD asal Jakarta Selatan.
Berdasarkan keterangan polisi, korban dan dua tersangka saling kenal karena tergabung dalam satu grup sosial media.
Polisi menyebut grup itu sebagai tidak wajar.
Baca juga: Fakta Kos di Sleman Dijadikan Lokasi Mutilasi, Tetangga Tak Dengar Suara Mencurigakan
Sebelum pertemuan ketiganya di kosan wilayah Krapyak, Triharjo, Kabupaten Sleman, tersangka Waliyin mengundang RD asal Jakarta datang ke Yogyakarta.
Ketiganya melakukan aktivitas tidak wajar yang pada akhirnya menyebabkan korban Redho Tri Agustian meninggal dunia.
Keduanya kemudian berusaha menghilangkan jejak dengan cara melakukan mutilasi.
Keduanya juga berencana membuang potongan tubuh korban ke sejumlah tempat agar tidak ditemukan termasuk berusaha menghilangkan sidik jari korban yang sudah terpotong. (Tribunjogja.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKINGNEWS: Perilaku Tak Wajar Pemicu Kasus Mutilasi di Sleman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.