Pengacara Hotman Paris Siap Bantu Keluarga Polisi yang Tewas Ditembak di Rusun Polri Cikeas Bogor
Hotman Paris menyatakan siap memberikan bantuan hukum secara gratis kepada keluarga agar mendapat keadilan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage meninggal dunia ditembak rekannya yang sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor Jawa Barat.
Keluarga dan Kerabat berdatangan ke rumah duka di Nanga Pinoh tempat kediaman orang tua dari Rico untuk memberikan rasa belasungkawa, Selasa (25/7/2023).
Kasus kematian anggota Polri akibat ditembak rekannya memantik rasa penasaran lawyer kondang Hotman Paris Hutapea.
Melalui postingan video di akun Instagram-nya @hotmanparisofficial pada Rabu 26 Juli 2023 terlihat jenazah Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage dalam peti.
Baca juga: Mabes Polri Sebut Peristiwa Polisi Tembak Polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor Ditangani Polres Bogor
‘Oknum Polisi di tembak seniornya? Di kabupaten Melawi ! Apa benar dari Densus 88 jkt?? Viral berita ini di masyarakat adat dayak kalimantan barat! Tim Hotman 911 siap bantu kel korban mencari keadilan! TimHotman 911 ada daerah dayak’ tulis admin akun @hotmanparisofficial.
Postingan itu langsung mendapat respons para netizen.
Bahkan beberapa akun juga membeberkan keterangan bahwa Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage meninggal diduga ditembak seniornya di Densus 88 Jkt.
‘Maaf teman” semua, Alm Riko ini adalah teman kita yang berasal dari Melawi Kalimantan Barat, dan telah berpulang kerumah bapa disurga karna diduga adanya kasus penembakan terhadap teman kami ini oleh senior nya sendiri (kepolisian)
Dengan itu mohon doa nya, semoga alm diterima disisi Tuhan yang maha esa dan Semoga kasus yang terjadi dapat diusut tuntas dengan seadil”nya’ tulis pemilik akun @nichofreder_
“Ini anggota polri yg katany di tembak senior nya ,baca berita di sebelah.korban ny ank kalbar’ tulis pemilik akun @naura_iin
‘Kejadian lagi polisi tembak polisi. Ini anak dr rekan kerja saya tolong bang hotman bantu speak up’ tulis pemilik akun @nialistiy
Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tewas Ditembak Polisi di Bogor, Dua Pelaku Ditangkap Propam
Hotman Paris yang seorang pengacara kondang menyatakan siap memberikan bantuan hukum secara gratis kepada warga yang mencari keadilan.
Hotman Paris melalui Hotman 911 pun sudah mendapat banyak pengaduan dan banyak pula yang sudah dituntaskan.
Tim Hotman 911: pengacara memberi bantuan hukum kepada yang terlibat masalah hukum terlepas dari benar salahnya.
Natizen pun memuji cara Hotman Paris dalam memberikan bantuan hukum untuk warga yang mencari keadilan.
Hotman 911 merupakan langkah-langkah hukum yang dilakukannya bersama tim untuk membantu dan mendampingi masyarakat kecil yang sulit memperjuangkan keadilan.
"Kriteria Hotman 911 itu adalah kasus yang menyentuh rasa kemanusiaan, khususnya yang dialami rakyat ekonomi lemah. Saya sekarang menyebutnya, pengais keadilan," ujar Hotman Paris.
Ditangani Polres Bogor
Mabes Polri menyebut kasus kematian Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage alias Bripda IDF yang diduga tertembak rekannya kini ditangani Polres Bogor.
Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan selain Satreskrim Polres Bogor, tim Propam dari Polda Jawa Barat juga telah dikerahkan guna mendalami dugaan pelanggaran disiplin dan kode etik di kasus tersebut.
"Kasus saat ini ditangani Polres Bogor. Tim Propam Polda Jawa Barat," kata Ramadhan saat dikonfirmasi, Rabu (26/7/2023).
Insiden tewasnya Bripda Ignatius terjadi di Rumah Susun (Rusun) Polri, Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Minggu (23/7/2023).
Adapun Ramadhan mengatakan insiden itu terjadi akibat adanya kelalaian yang diduga dilakukan keduanya.
Baca juga: Hampir 3 Tahun Dilecehkan Ayah Sambung, Anak Pinkan Mambo Berhasil Lapor Polisi Berkat Ayah Kandung
"Pada hari Minggu dini hari tanggal 23 Juli 2023 pukul 01.40 WIB bertempat di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor, telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang yaitu atas nama Bripda IDF," jelasnya.
Ia mengklaim pihaknya sudah menangkap dua anggota Polri lainnya yakni Bripda IMS dan Bripka IG yang diduga pelaku dalam kasus ini.
"Terhadap tersangka yaitu Sdr. Bripda IMS dan Sdr. Bripka IG telah diamankan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut," jelasnya.
"Yang pasti Polri tidak akan memberikan toleransi kepada oknum yang melanggar ketentuan atau perundangan yang berlaku," imbuhnya.
Viral Diduga Ditembak
Diketahui, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan jenazah anggota Polri di dalam peti mati yang disebut tewas karena diduga ditembak oleh sesama anggota Polri.
Dari video yang diunggah akun Instagram @kamidayakkalbar menyebut anggota Polri itu bernama Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage.
Dalam video tersebut, sejumlah orang merekam jenazah Bripda Iqnatius yang diduga ada luka bekas tembakan di belakang telinga.
Dalam narasi video itu disebut terduga pelaku yang menembak merupakan senior Bripda Ignatius yang bertugas di Densus 88 Antiteror di Jakarta.
Tudingan itu muncul saat keluarga dan kerabat datang ke rumah duka di Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat pada Selasa (25/7/2023) kemarin.
Adapun masih dalam keterangan di video viral tersebut, kejadian itu didasari karena adanya pertengkaran antara Bripda Ignatius dengan terduga pelaku yang kini masih ditangani oleh Densus 88 Antiteror sebagai kesatuannya.
Atas dasar itu, pihak keluarga meminta Polri untuk mengusut tuntas kasus tersebut. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti) (Tribun Pontianak/Hamdan Darsani)
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Hotman Paris Posting Jenazah Bripda Ignatius Dwi Frisco, Polisi Asal Melawi yang Lagi Viral