Beredar Informasi 5 Orang di Kabupaten Puncak Meninggal karena Kelaparan Imbas Cuaca Ekstrim
Kemensos belum lihat secara langsung apakah dampak kelaparan karena sifatnya masih infomasi dari masyarakat
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Papua Marselinus Labu Lela
TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA – Kementerian Sosial angkat bicara terkait informasi 5 orang tewas imbas cuaca ekstrim yang terjadi di tiga distrik Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Belum bisa dipastikan apakah akibat bencana kelaparan atau faktor lain.
Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos RI, Adrianus Alla mengatakan, Kemensos belum lihat secara langsung apakah dampak kelaparan.
"Sifatnya masih infomasi dari masyarakat," kata Adrianus kepada Tribun-Papua.com, Kamis (27/7/2023) di Timika.
Dikabarkan 5 orang meninggal dunia ini, dua orang yaitu satu dewasa dan satu anak dari Distrik Agandugume dan tiga orang di Distrik Lambewi yaitu satu dewasa, dua anak.
"Intinya kita belum bisa memastikan apakah ini dampak dari bencana ini atau tidak," tutur Adrianus Alla.
Baca juga: Nangka berjasa menyelamatkan warga Sri Lanka dari kelaparan akibat krisis ekonomi
Ia menyebut, selama pengiriman logistik rasa sosial dan respon masyarakat terkena dampak kelaparan sangat luar biasa, bahkan bantuan ini langsung dipikul dan dibawa ke kampungnya.
"Saya harap selama proses pengiriman logistik tidak terjadi kendala sehingga segala bentuk bantuan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," harapnya.
Diketahui, bencana kelaparan tersebut terjadi di dua distrik yaitu Distrik Agandugume, Lambewi dan Oneri. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Bencana Kelaparan di Puncak, Kemensos: Informasi dari Warga, 5 Orang Meninggal
