Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Satu Warga Cianjur Hilang Tertimbun Tanah Longsor, Proses Pencarian Masih Dilakukan Tim SAR

Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap warga Cianjur yang dilaporkan hilang tertimbun longsor. Longsor terjadi pada Sabtu (29/7/2023).

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Satu Warga Cianjur Hilang Tertimbun Tanah Longsor, Proses Pencarian Masih Dilakukan Tim SAR
Kompas.com
Ilustrasi longsor. Seorang warga Cianjur dilaporkan hilang tertibun longsor. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga Cianjur, Jawa Barat bernama Nahru (54) dilaporkan hilang tertibun tanah longsor.

Peristiwa tanah longsor terjadi di Desa Simpang, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Sabtu (29/7/2023) pagi.

Tim SAR gabungan telah melakukan upaya pencarian selama dua hari, namun keberadaan Nahru belum ditemukan.

Pada pencarian hari kedua, tim SAR gabungan tengah melakukan pembersihan sungai yang tertutup material tanah.

"Tim gabungan telah membuat sodetan untuk membuang air, sekaligus membuat material lumpur dana tanah sehingga apabila ada jasad korban ditemukan mudah untuk mengevakuasinya," ucapnya.

Baca juga: Hilang Sejak Desember 2022, Sri Mulyani Dibunuh Oknum Anggota TNI, Jasadnya Diserahkan ke Keluarga

Kapolsek Tanggeung AKP Deden Hermansyah mengungkapkan, tim SAR gabungan terdiri dari TNI/Polri, BPBD Kabupaten Cianjur, Basarnas, relawan dan warga masih melakukan upaya pencarian korban.

"Hingga siang ini tim gabungan masih berupaya untuk mengevakuasi korban. Untuk titik korban kira juga masih belum dapat memastikanya," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (30/7/2023).

BERITA TERKAIT

Selain itu, Deden mengatakan, upaya pencarian korban terkedala material tanah yang terbawa longsor, serta alat pencarian yang seadanya.

"Titik lokasi longsor cukup jauh dari jalan, sehingga alat berat pun tidak dapat diturunkan untuk membantu proses pencarian," kata dia.

Dia menambahkan, berdasarkan SOP upaya proses pencarian terhadap korban yang tertimbun tanah longsor tersebut akan dilakukan selama tujuh hari kedepan.

Sebelumnya, Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Bandung, Supriono, mengungkapkan pihaknya telah menurunkan satu unit Rescue Car, satu set perlatan pencarian, satu set perlatan mediS dan APD personil.

Baca juga: 4 Orang yang Hilang di Hutan Alas Purwo Ditemukan 200 Meter dari Tempat Mereka Terpisah Rombongan

"Tim sudah tiba di lokasi kejadian pada Sabtu (29/7/2022) malam tadi dan langsung berkordinasi dengan SAR dilapangan," kata Supriono kepada wartawan, Minggu (30/7/2023).

Kapolsek Tanggeung, AKP Deden mengatakan, seorang warga yang tertimbun tanah longsor tersebut bernama Nahru warga Kampung Bojongsirna, RT01/04.

"Berdasarkan keterangan sejumlah saksi korban tertimbun tanah longsor saat sedang memanen pagi di lokasi kejadian," kata Deden saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Ia mengatakan hingga saat ini korban belum dapat dievakuasi, karena tertimbun tanah material tanah longsor yang cukup tebal.

"Sejumlah warga secara bergotong royong mencoba menggali material tanah longsor dengan alat seadanya, karena alat belum tidak memunggkinan sampai ke lokasi," ujar Deden.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Korban Tertimbun Tanah Longsor di Cianjur Belum Ditemukan, Pencarian Terkendala Material Tanah Tebal

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Evakuasi Warga Tertimbun Tanah Longsor di Cianjur, Personel dari Basarnas Bandung Turut Diterjunkan

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas