Pos Brimob Polda Papua di Yahukimo Papua Pegunungan Diserang KKB Saat Situasi Gelap
Polda Papua mengatakan penyerangan dilakukan saat situasi sepi dan keadaan di sekitar lokasi kejadian sangat gelap.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menembaki Pos Brimob Polda Papua yang sedang melakukan perbantuan BKO Polres Yahukimo, Senin (31/7/2023) malam.
Pos Brimob tersebut berada di Jalan Paradiso Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Baca juga: Pesawat Smart Air Diserang KKB Setelah Angkut 7 Anggota Brimob di Papua, Dua Peluru Tembus Sayap
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, mengatakan penyerangan dilakukan saat situasi sepi dan keadaan di sekitar lokasi kejadian sangat gelap.
"Penembakan itu terjadi pada hari Senin sekira pukul 23.40 WIT terhadap Pos Brimob BKO Polres Yahukimo," ujar Benny melalui keterangan tertulis, Selasa (1/8/2023).
Selanjutnya, para pelaku langsung melarikan diri.
“Menurut laporan yang diterima melalui HT, penyerangan ini dilakukan dengan menggunakan senjata api dari arah samping kiri Pos Brimob tersebut,” kata Benny.
Setelah menerima laporan tersebut, Personel Gabungan Polres Yahukimo bekerja sama dengan Satgas Damai Cantenz langsung melakukan back up dan merespons laporan tersebut.
Saat tiba, para pelaku sudah tidak ada di sekitar lokasi kejadian sehingga personel yang ada melakukan pengamanan guna menetralisir keadaan.
“Personel gabungan dengan cepat dapat mengendalikan situasi di sekitar lokasi,” tuturnya.
Insiden penembakan tersebut tidak memakan korban jiwa ataupun luka.
Baca juga: Kepala Operasi Damai Cartenz Sebut yang Ditembak KKB di Nabire Murni Warga Sipil
Benny mengatakan, situasi di Kota Dekai Kabupaten Yahukimo aman dan kondusif setelah kejadian itu.
“Kejadian ini diduga dilakukan oleh KKB wilayah Yahukimo, Personel Gabungan terus melakukan kegiatan patroli di seputaran Kota Dekai,” kata Benny. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Pos Brimob di Yahukimo Papua Pegunungan Diserang Kelompok Kriminal Bersenjata, Begini Situasinya