Bocah Belasan Tahun di Tasikmalaya Dapat Ancaman Pembunuhan, Keluarga Lapor Polisi
Bocah berusia belasan tahun di Tasikmalaya, Jawa Barat mendapatkan ancaman pembunuhan dari orang tidak dikenal (OTK).
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
"Yang dua badannya sedang, yang satu tinggi. Korban tidak mengenali pelaku karena saat kejadian, pelaku mengenakan masker, jadi tidak bisa dikenali oleh korban," ujar Doddy.
Mengenai motif kasus ini masih didalami. “Korbannya masih syok, jadi masih istirahat. Dia juga ‘kan masih teleponan sama ibunya yang kerja di luar negeri. ‘Harus gimana kita nih?’ gitu,” kata Doddy.
Saat ini, pihaknya telah bekerja sama dengan aparat desa setempat ihwal perlindungan korban.
"Kami juga tetap berkomunikasi secara intens dengan Polsek Jamanis, supaya korban tetap terpantau dan dijaga, sambil korban ‘kan mungkin mau konfirmasi sama ibunya di luar negeri untuk langkah ke depannya," kata Doddy.
Terpisah, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto mengatakan, bahwa pihaknya mengapresiasi langkah cepat Polres Tasikmalaya Kota ini.
"Ini langkah yang luar biasa. Saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran tim penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota," lengkap Ato Rinanto.
"Walaupun pelaporan terkait kasus ini baru akan dilakukan Senin (14/8/2023). Tapi, melihat urgensi kasus ini, jajaran mereka langsung melakukan langkah-langkah cepat," lanjutnya.
Ato Rinanto juga menambahkan, bahwa pada saat pihaknya bersama Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota mendatangi TKP, mereka segera melakukan komunikas dengan keluarga korban.
"Pada dini hari itu, kami melakukan silaturahim dan kunjungan kepada terduga korban, di mana di situ teman-teman penyidik selain mengamankan juga beberapa benda-benda yang mungkin dibutuhkan untuk barang bukti," jelasnya.
Tak hanya itu, Ato Rinanto juga menilai bahwa jajaran kepolisian beserta Polsek setempat pun segera memberi pengamanan khususnya di TKP tersebut.
“Tentu, kehadiran tim penyifik ini sesuatu yang cukup membuat tenang (paska kejadian tersebut) bagi keluarga korban dan masyarakat setempat. Selanjutnya, kasus ini akan terus kami kawal bersama-sama,” katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Anak 12 Tahun di Tasik Dapat Ancaman Pembunuhan dari OTK, Sudah 3 Kali Diancam, Ini Ciri-ciri Pelaku
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.