Serahkan Bendera Beserta Peti ke Pembawa Baki Saat Upacara HUT RI, Ini Kata Pj Bupati Maluku Tengah
Muhamat Marasabessy salah memberikan bendera kepada Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pembawa baki.
Penulis: Erik S
“Pak Bupati harusnya ikut latihan,” saran Avivleeblues.
Sementara akun Awindi Awi mengomentari kejadian itu dengan menuliskan, sebelum 17 kan gladi dulu, kok bisa begitu.
"Loooh, sebelum 17 kan gladi dulu, kok bisa gitu, kok bisa begitu,” tulisnya.
"Lagi banyak pikiran tuhh,” tulis akun lainnya.
Setelah mengonfirmasi Levi Kariuw, ternyata video itu didapat dari seorang kerabat di Masohi, anehnya informasi tentang kejadian itu sama sekali tidak beredar atau diberitakan.
Usai dikirim, video itu langsung diposting bukan dengan maksud mencari-cari kesalahan atau sengaja membuli tapi ada sebuah insiden luar biasa yang jauh dari pemberitaan.
“Iya, semalam saya mendapat videonya, kemudian memosting di akun Tiktok pribadi. Tak ada maksud mencari kesalahan atau sengaja membuli. Mungkin masyarakat merasa tidak diberitakan, maka video dikirim ke saya,” ungkapnya saat ditemui TribunAmbon.com, Sabtu (19/8) di Café Ujung JMP.
Ia menerangkan, selaku manusia biasa pastinya patut dimaklumi ada kekeliruan, tapi sebagai pejabat publik dengan segudang pengalaman harusnya lebih siap dalam acara kenegaraan, apalagi sekelas upacara HUT kemerdekaan.
Kenapa begitu, prosesi upacara telah berlangsung sebanyak 78 kali yang di dalamnya bukan hanya mengandung seceremonil semata, tetapi ada makna perjuangan kebangsaan.
“Sekali lagi, selaku manusia biasa dapat dimaklumi. Tapi sebagai pejabat publik dengan segudang pengalaman, ini sangat disayangkan. Harusnya lebih siap, pasalnya ada makna pengorbanan, perjuangan, dan segalanya dalam prosesi pengibaran bendera,” ucap pemilik media Spektrum itu.
Dihimpun, sejak diposting hingga kini video tersebut dikomentari sebanyak 4127, dibagikan 5825 orang, dan dijadikan favorit sejumlah 2361.
Profil Singkat
Muhamat Marasabessy lahir di Ambon pada 4 November 1967 silam.
Ia menghabiskan massa kecil hingga remaja di Kota Ambon.
Muhamat Marasabessy menempuh pendidikan dasarnya di SD Islam Al Khairiya Maluku Tengah (1979), SMPN 6 Ambon (1982), dan SMAN 2 Ambon (1986).