Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komisi Muncikari dan Tarif Kencan Pelajar di Makassar hingga Terancam Penyakit Menular

Mencengangkan, prostitusi online di Makassar libatkan pelajar bahkan korban dan muncikarinya berstatus pelajar, begini nasib mereka.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Komisi Muncikari dan Tarif Kencan Pelajar di Makassar hingga Terancam Penyakit Menular
Ist
kolase foto prostitusi online. Mencengangkan, prostitusi online di Makassar libatkan pelajar bahkan korban dan muncikarinya berstatus pelajar, begini nasib mereka. 

Ia mengatakan, dari empat orang tersebut, tiga orang diantaranya masih berstatus pelajar.

"Tiga di antaranya berstatus pelajar dan satu orang buruh bangunan," kata AKP Muhammad Yusuf.

Pihak kepolisian pun mengamankan pelaku dan korban prostitusi tersebut.

"Korban prostitusi dan pelaku mucikari bersama barang bukti diserahkan ke Polrestabes Makassar, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut," kata Muhammad Yusuf.

Tarif Sekali Kencan dan Komisi Muncikari

Ia menjelaskan, para pelaku diringkus di salah satu wisma melati yang terletak di Jl Pelita, Kelurahan Ballaparang, Kecamatan Rappocini, Senin (11/9/2023) malam.

Mengutip Kompas.com, AKP Yusuf mengatakan, ia mendapatkan laporan dari pihak wisma yang mencurigai ada gerak-gerik mencurigakan dari sejumlah remaja.

"Kita mendapatkan informasi dari pihak penginapan bahwa ada beberapa remaja yang berkumpul dalam satu kamar," ucap Yusuf.

Berita Rekomendasi

Pihak kepolisian pun langsung menuju lokasi dan mendapati ada empat orang sedang berpesta miras.

Dalam kamar tersebut, terdapat tiga pria dan satu orang wanita.

"Hasil pemeriksaan tiga pria ini muncikari, mereka berperan untuk mencarikan pria hidung belang ke korban perempuan inisial NS usia 16," kata Yusuf.

Ia menambahkan, praktik prostitusi online ini dijalankan melalui aplikasi MiChat.

"Ini untuk dieksploitasi seksual dan hasil dari menjajakan para korban prostitusi tersebut digunakan untuk membeli makanan dan minuman keras," bebernya.

Mereka menawarkan wanita NS dengan harga Rp150-300 ribu sekali kencan.

"Muncikari dapat hasil Rp 50.000 kalau berhasil menawarkan korban ke pria hidung belang. Kita juga mengamankan barang bukti berupa dua unit telepon seluler (ponsel) dan uang tunai sebanyak Rp 80.000," kata dia.

Nasib 3 Pelajar Terlibat Prostitusi Online, PPA Makassar Curiga Dijangkiti Penyakit Menular

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas